Tata cara Tarawih 11 rakaat adalah serangkaian gerakan dan bacaan dalam ibadah shalat Tarawih yang dilakukan sebanyak 11 kali pada bulan Ramadhan.
Melaksanakan shalat Tarawih dengan tata cara yang benar sangat penting karena dapat meningkatkan kualitas ibadah dan pahala yang diperoleh. Dalam sejarah, tata cara Tarawih yang kita kenal saat ini berkembang seiring waktu dan dipengaruhi oleh berbagai faktor budaya dan regional.
Pada artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tata cara Tarawih 11 rakaat, mulai dari niat, bacaan, hingga gerakan yang tepat. Hal ini penting untuk dipahami agar ibadah Tarawih yang kita lakukan dapat memberikan manfaat dan khusyuk maksimal.
Tata Cara Tarawih 11 Rakaat
Tata cara Tarawih 11 rakaat memiliki beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan agar ibadah dapat dilaksanakan dengan baik dan sesuai sunnah.
- Niat
- Waktu Pelaksanaan
- Jumlah Rakaat
- Bacaan Shalat
- Gerakan Shalat
- Sunnah Tarawih
- Doa Setelah Tarawih
- Keutamaan Tarawih
Setiap aspek tersebut memiliki peran penting dalam tata cara Tarawih. Misalnya, niat menjadi dasar sahnya ibadah, waktu pelaksanaan menentukan keabsahan shalat, dan jumlah rakaat menentukan jenis shalat Tarawih yang dikerjakan. Bacaan shalat, gerakan shalat, dan sunnah Tarawih merupakan rukun dan syarat sah shalat yang harus diperhatikan. Doa setelah Tarawih menjadi penutup ibadah dan keutamaan Tarawih menjadi motivasi bagi umat Islam untuk melaksanakannya dengan sebaik-baiknya.
Niat
Niat adalah hal yang sangat penting dalam ibadah, termasuk dalam shalat Tarawih. Niat merupakan syarat sah shalat, yang membedakan antara ibadah dan perbuatan biasa. Niat dalam shalat Tarawih perlu diperhatikan dengan baik agar ibadah yang dilakukan sesuai dengan tuntunan syariat.
-
Tujuan Niat
Niat dalam shalat Tarawih bertujuan untuk mengkhususkan ibadah yang akan dilakukan, yaitu melaksanakan shalat Tarawih sebanyak 11 rakaat.
-
Waktu Berniat
Niat dalam shalat Tarawih diucapkan pada saat takbiratul ihram, yaitu ketika mengangkat tangan untuk memulai shalat.
-
Lafadz Niat
Lafadz niat shalat Tarawih adalah sebagai berikut:
“Ushalli sunnatat tarawihi ahdaa ‘asyrata raka’atan lillahi ta’ala.”
(Saya niat shalat sunnah Tarawih sebelas rakaat karena Allah ta’ala.)
-
Ikhlas dalam Niat
Niat dalam shalat Tarawih harus dilakukan dengan ikhlas karena Allah SWT, bukan karena tujuan duniawi atau ingin dipuji oleh manusia.
Dengan memahami dan memperhatikan niat dalam shalat Tarawih, ibadah yang dilakukan akan lebih bermakna dan sesuai dengan tuntunan syariat. Niat yang benar akan menjadi dasar diterimanya amal ibadah yang dilakukan.
Waktu Pelaksanaan
Waktu pelaksanaan merupakan salah satu aspek penting dalam tata cara Tarawih 11 rakaat. Waktu pelaksanaan yang tepat akan menentukan sah atau tidaknya shalat Tarawih yang dikerjakan.
-
Malam Hari
Shalat Tarawih dilaksanakan pada malam hari setelah shalat Isya dan sebelum masuk waktu shalat Subuh.
-
Setelah Shalat Isya
Waktu pelaksanaan Tarawih yang paling utama adalah setelah shalat Isya dan sebelum shalat Witir.
-
Sebelum Shalat Subuh
Jika shalat Tarawih belum sempat dilaksanakan setelah shalat Isya, maka boleh dilaksanakan sebelum masuk waktu shalat Subuh.
-
Dianjurkan Berjamaah
Shalat Tarawih lebih dianjurkan untuk dilaksanakan secara berjamaah di masjid atau mushola.
Dengan memahami waktu pelaksanaan Tarawih 11 rakaat, umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan baik dan sesuai dengan sunnah. Waktu pelaksanaan yang tepat akan membuat ibadah Tarawih menjadi lebih bermakna dan mendapatkan pahala yang lebih besar.
Jumlah Rakaat
Jumlah rakaat merupakan salah satu aspek penting dalam tata cara Tarawih 11 rakaat. Jumlah rakaat yang tepat akan menentukan jenis shalat Tarawih yang dikerjakan, yaitu Tarawih 11 rakaat.
Shalat Tarawih 11 rakaat terdiri dari 8 rakaat shalat Tarawih, 3 rakaat shalat witir, dan diakhiri dengan 1 rakaat shalat sunnah. Jumlah rakaat ini sudah menjadi kesepakatan di kalangan ulama dan menjadi bagian dari sunnah dalam melaksanakan shalat Tarawih.
Jika seseorang mengerjakan shalat Tarawih dengan jumlah rakaat yang berbeda, maka shalatnya tetap sah, namun tidak termasuk dalam kategori Tarawih 11 rakaat. Shalat Tarawih dengan jumlah rakaat yang berbeda disebut dengan shalat Tarawih muthlaq.
Dengan memahami jumlah rakaat dalam tata cara Tarawih 11 rakaat, umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan baik dan sesuai dengan sunnah. Jumlah rakaat yang tepat akan membuat ibadah Tarawih menjadi lebih bermakna dan mendapatkan pahala yang lebih besar.
Bacaan Shalat
Bacaan shalat merupakan salah satu aspek penting dalam tata cara Tarawih 11 rakaat. Bacaan shalat yang benar dan sesuai dengan sunnah akan menyempurnakan ibadah Tarawih yang kita lakukan.
-
Niat
Niat merupakan bacaan yang diucapkan pada awal shalat, yang berfungsi untuk menentukan jenis shalat yang akan dikerjakan. Dalam Tarawih 11 rakaat, niat yang diucapkan adalah niat shalat Tarawih.
-
Takbiratul Ihram
Takbiratul ihram merupakan bacaan “Allahu Akbar” yang diucapkan pada saat mengangkat tangan untuk memulai shalat. Takbiratul ihram ini menandai dimulainya shalat.
-
Al-Fatihah
Al-Fatihah merupakan surat pertama dalam Al-Qur’an yang dibaca pada setiap rakaat shalat. Dalam Tarawih 11 rakaat, Al-Fatihah dibaca pada setiap rakaat, baik pada rakaat pertama maupun pada rakaat selanjutnya.
-
Surat Pendek
Setelah membaca Al-Fatihah, disunnahkan untuk membaca surat pendek dari Al-Qur’an. Surat pendek yang dibaca bisa berbeda-beda pada setiap rakaat. Dalam Tarawih 11 rakaat, surat pendek yang sering dibaca antara lain surat Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.
-
Ruku’
Ruku’ merupakan gerakan membungkukkan badan dengan meletakkan kedua tangan di atas lutut. Pada saat ruku’, disunnahkan membaca bacaan “Subhana rabbiyal ‘azhim” sebanyak tiga kali.
-
I’tidal
I’tidal merupakan gerakan berdiri tegak setelah ruku’. Pada saat i’tidal, disunnahkan membaca bacaan “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana lakal hamdu”.
Bacaan shalat dalam Tarawih 11 rakaat sangat penting untuk diperhatikan. Dengan membaca bacaan shalat yang benar dan sesuai dengan sunnah, ibadah Tarawih yang kita lakukan akan lebih sempurna dan mendapatkan pahala yang lebih besar.
Gerakan Shalat
Gerakan shalat merupakan aspek penting dalam tata cara Tarawih 11 rakaat. Gerakan shalat yang benar dan sesuai dengan sunnah akan menyempurnakan ibadah Tarawih yang kita lakukan.
-
Takbiratul Ihram
Takbiratul ihram merupakan gerakan mengangkat kedua tangan hingga sejajar telinga sambil mengucapkan “Allahu Akbar”. Gerakan ini menandai dimulainya shalat.
-
Ruku’
Ruku’ merupakan gerakan membungkukkan badan dengan meletakkan kedua tangan di atas lutut. Gerakan ini dilakukan setelah membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek.
-
I’tidal
I’tidal merupakan gerakan berdiri tegak setelah ruku’. Gerakan ini dilakukan sambil mengucapkan “Sami’allahu liman hamidah” dan “Rabbana lakal hamdu”.
-
Sujud
Sujud merupakan gerakan meletakkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut, dan kedua ujung kaki di lantai. Gerakan ini dilakukan dua kali pada setiap rakaat.
Gerakan shalat dalam Tarawih 11 rakaat sangat penting untuk diperhatikan. Dengan melakukan gerakan shalat yang benar dan sesuai dengan sunnah, ibadah Tarawih yang kita lakukan akan lebih sempurna dan mendapatkan pahala yang lebih besar.
Sunnah Tarawih
Sunnah Tarawih merupakan amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam, terutama pada bulan Ramadhan. Tata cara pelaksanaan Sunnah Tarawih sangat penting diperhatikan agar ibadah yang dilakukan sesuai dengan tuntunan syariat dan mendapatkan pahala yang maksimal.
Tata cara Tarawih 11 rakaat merupakan salah satu jenis pelaksanaan Sunnah Tarawih yang populer di kalangan umat Islam. Dalam tata cara ini, terdapat beberapa ketentuan khusus yang harus diperhatikan, baik dari segi niat, waktu pelaksanaan, jumlah rakaat, bacaan shalat, gerakan shalat, hingga doa setelah shalat. Dengan memahami dan menjalankan tata cara Tarawih 11 rakaat sesuai sunnah, umat Islam dapat memperoleh banyak keutamaan dan pahala yang besar.
Hubungan antara Sunnah Tarawih dan tata cara Tarawih 11 rakaat sangat erat. Sunnah Tarawih merupakan ibadah pokok yang dianjurkan dalam agama Islam, sedangkan tata cara Tarawih 11 rakaat merupakan salah satu bentuk pelaksanaan Sunnah Tarawih yang sesuai dengan tuntunan syariat. Dengan melaksanakan tata cara Tarawih 11 rakaat, umat Islam dapat menjalankan ibadah Sunnah Tarawih dengan baik dan sempurna.
Doa Setelah Tarawih
Doa setelah Tarawih merupakan bagian penting dari tata cara Tarawih 11 rakaat yang tidak boleh dilewatkan. Doa ini bertujuan untuk memanjatkan puji-pujian kepada Allah SWT, memohon ampunan dan keberkahan, serta mendoakan kebaikan bagi diri sendiri dan orang lain.
-
Lafadz Doa
Lafadz doa setelah Tarawih bisa berbeda-beda, namun pada umumnya berisi pujian kepada Allah SWT, permohonan ampunan dosa, serta harapan untuk mendapatkan keberkahan dan kebaikan di dunia dan akhirat.
-
Waktu Berdoa
Doa setelah Tarawih dipanjatkan setelah selesai melaksanakan shalat Tarawih, baik secara berjamaah maupun sendiri. Waktu terbaik untuk berdoa adalah saat sepertiga malam terakhir.
-
Keutamaan Berdoa
Berdoa setelah Tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah dikabulkannya doa, diampuni dosa-dosa, serta mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
-
Tata Cara Berdoa
Tata cara berdoa setelah Tarawih adalah dengan mengangkat kedua tangan, menghadap kiblat, dan memanjatkan doa dengan suara yang lirih dan penuh penghayatan.
Dengan memahami dan mengamalkan doa setelah Tarawih sesuai dengan tata cara yang benar, umat Islam dapat memperoleh banyak manfaat dan keutamaan, serta menyempurnakan ibadah Tarawih yang telah dilaksanakan.
Keutamaan Tarawih
Tata cara Tarawih 11 rakaat merupakan ibadah yang memiliki banyak keutamaan. Keutamaan-keutamaan ini menjadi motivasi bagi umat Islam untuk melaksanakan Tarawih dengan baik dan benar.
-
Penghapus Dosa
Salah satu keutamaan Tarawih adalah dapat menghapus dosa-dosa yang telah lalu. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW, “Siapa yang melaksanakan shalat Tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim)
-
Mendapatkan Pahala Besar
Tarawih juga merupakan amalan yang memberikan pahala yang besar. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang shalat Tarawih pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang.” (HR. At-Tirmidzi)
-
Dekat dengan Allah SWT
Tarawih juga merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakan Tarawih, umat Islam dapat menjalin hubungan yang lebih baik dengan Tuhannya.
-
Mendapatkan Syafaat
Tarawih juga merupakan salah satu amalan yang dapat memberikan syafaat di akhirat kelak. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang shalat Tarawih pada bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dia akan mendapatkan syafaat dariku pada hari kiamat.” (HR. Ibnu Majah)
Dengan memahami keutamaan-keutamaan Tarawih, diharapkan umat Islam semakin semangat untuk melaksanakan ibadah ini dengan baik dan benar. Semoga dengan melaksanakan Tarawih, kita bisa mendapatkan ampunan dosa, pahala yang besar, dekat dengan Allah SWT, dan mendapatkan syafaat di akhirat kelak.
Tanya Jawab Tata Cara Tarawih 11 Rakaat
Berikut adalah tanya jawab seputar tata cara Tarawih 11 rakaat yang sering ditanyakan:
Pertanyaan 1: Apa saja keutamaan shalat Tarawih?
Jawaban: Shalat Tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah menghapus dosa, mendapatkan pahala besar, dekat dengan Allah SWT, dan mendapatkan syafaat di akhirat kelak.
Pertanyaan 2: Apa niat shalat Tarawih 11 rakaat?
Jawaban: Niat shalat Tarawih 11 rakaat adalah sebagai berikut: “Ushalli sunnatat tarawihi ahdaa ‘asyrata raka’atan lillahi ta’ala.” Artinya: “Saya niat shalat sunnah Tarawih sebelas rakaat karena Allah ta’ala.”
Pertanyaan 3: Berapa jumlah rakaat shalat Tarawih 11 rakaat?
Jawaban: Shalat Tarawih 11 rakaat terdiri dari 8 rakaat shalat Tarawih, 3 rakaat shalat witir, dan diakhiri dengan 1 rakaat shalat sunnah.
Pertanyaan 4: Apa saja bacaan shalat Tarawih 11 rakaat?
Jawaban: Bacaan shalat Tarawih 11 rakaat meliputi niat, takbiratul ihram, Al-Fatihah, surat pendek, ruku’, i’tidal, sujud, dan doa setelah shalat.
Pertanyaan 5: Apa saja gerakan shalat Tarawih 11 rakaat?
Jawaban: Gerakan shalat Tarawih 11 rakaat meliputi takbiratul ihram, ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
Pertanyaan 6: Kapan waktu pelaksanaan shalat Tarawih 11 rakaat?
Jawaban: Shalat Tarawih 11 rakaat dilaksanakan pada malam hari setelah shalat Isya dan sebelum masuk waktu shalat Subuh.
Dengan memahami tata cara Tarawih 11 rakaat dengan baik, umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan sempurna dan mendapatkan pahala yang berlimpah.
Selanjutnya, kita akan membahas tentang keutamaan shalat Tarawih secara lebih mendalam.
Tips Melaksanakan Tata Cara Tarawih 11 Rakaat
Tata cara Tarawih 11 rakaat memiliki keutamaan yang besar bagi umat Islam. Untuk melaksanakan ibadah ini dengan baik dan sempurna, terdapat beberapa tips yang dapat diikuti.
Tip 1: Niat yang Benar
Niatkan ibadah Tarawih semata-mata karena Allah SWT dan mengharapkan pahala dari-Nya. Niat yang benar akan menjadi dasar diterimanya ibadah.
Tip 2: Waktu Pelaksanaan
Laksanakan Tarawih pada waktu yang tepat, yaitu pada malam hari setelah shalat Isya dan sebelum masuk waktu shalat Subuh.
Tip 3: Jumlah Rakaat
Pastikan jumlah rakaat Tarawih sesuai dengan sunnah, yaitu 8 rakaat Tarawih, 3 rakaat witir, dan diakhiri dengan 1 rakaat sunnah.
Tip 4: Bacaan yang Tepat
Bacalah bacaan shalat Tarawih dengan benar dan sesuai dengan sunnah, meliputi niat, takbiratul ihram, Al-Fatihah, surat pendek, ruku’, i’tidal, sujud, dan doa setelah shalat.
Tip 5: Gerakan yang Sempurna
Lakukan gerakan shalat Tarawih dengan sempurna dan sesuai dengan sunnah, meliputi takbiratul ihram, ruku’, i’tidal, sujud, dan duduk di antara dua sujud.
Tip 6: Shalat Berjamaah
Dianjurkan untuk melaksanakan shalat Tarawih secara berjamaah di masjid atau mushola. Shalat berjamaah akan menambah pahala dan kesempurnaan ibadah.
Tip 7: Khusyuk dan Ikhlas
Laksanakan shalat Tarawih dengan khusyuk dan ikhlas. Jauhkan pikiran dari hal-hal duniawi dan fokuslah pada ibadah yang sedang dikerjakan.
Tip 8: Doa Setelah Shalat
Setelah selesai shalat Tarawih, jangan lupa untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Mohonlah ampunan dosa, keberkahan, dan kebaikan di dunia dan akhirat.
Dengan mengikuti tips-tips tersebut, umat Islam dapat melaksanakan tata cara Tarawih 11 rakaat dengan baik dan sempurna. Semoga ibadah Tarawih yang kita kerjakan dapat memberikan banyak manfaat dan pahala, serta mendekatkan kita kepada Allah SWT.
Tips-tips di atas merupakan panduan praktis untuk melaksanakan ibadah Tarawih sesuai dengan tuntunan syariat. Dengan memahami dan mengamalkan tips-tips ini, umat Islam dapat memperoleh keutamaan Tarawih secara maksimal.
Kesimpulan
Tata cara Tarawih 11 rakaat merupakan ibadah yang memiliki banyak keutamaan. Dengan melaksanakan Tarawih sesuai dengan tuntunan syariat, umat Islam dapat memperoleh ampunan dosa, pahala yang besar, dekat dengan Allah SWT, dan syafaat di akhirat kelak. Untuk melaksanakan Tarawih dengan baik dan sempurna, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, meliputi niat, waktu pelaksanaan, jumlah rakaat, bacaan shalat, gerakan shalat, doa setelah shalat, dan tips-tips praktis lainnya.
Melaksanakan ibadah Tarawih dengan baik tidak hanya akan memberikan manfaat bagi diri sendiri, tetapi juga dapat menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi dengan sesama umat Islam. Mari kita jadikan bulan Ramadhan ini sebagai momen untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, salah satunya dengan melaksanakan shalat Tarawih dengan khusyuk dan ikhlas. Semoga ibadah Tarawih yang kita kerjakan dapat diterima oleh Allah SWT dan membawa berkah bagi kita semua.