Doa masuk kota Makkah adalah sebuah doa yang dibaca ketika memasuki kota Makkah. Doa ini berisi permohonan kepada Allah agar diberi keselamatan, keberkahan, dan dijauhkan dari segala marabahaya selama berada di kota suci tersebut.
Membaca doa masuk kota Makkah memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah:
- Mengharap perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT.
- Memohon keberkahan dan kemudahan selama berada di Makkah.
- Menjaga hati agar tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari godaan.
Doa masuk kota Makkah juga memiliki sejarah yang panjang. Doa ini telah dibaca oleh para jamaah haji dan umrah selama berabad-abad. Pada masa lalu, doa ini dibaca dengan lantang oleh para pemandu haji ketika memasuki kota Makkah.
Saat ini, doa masuk kota Makkah umumnya dibaca secara pribadi oleh masing-masing jamaah. Doa ini dapat dibaca kapan saja setelah memasuki batas kota Makkah, baik di dalam kendaraan maupun saat berjalan kaki.
Doa Masuk Kota Makkah
Membaca doa masuk kota Makkah memiliki banyak keutamaan, di antaranya mengharapkan perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT, memohon keberkahan dan kemudahan selama berada di Makkah, serta menjaga hati agar tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari godaan.
- Lafaz doa
- Waktu membaca
- Tata cara membaca
- Keutamaan membaca doa
- Adab memasuki kota Makkah
- Larangan saat memasuki kota Makkah
- Sunnah saat memasuki kota Makkah
- Hikmah doa masuk kota Makkah
- Duduk antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad
- Thawaf qudum
Doa masuk kota Makkah hendaknya dibaca dengan penuh khusyuk dan penghayatan. Jamaah diharapkan dapat memahami makna dan kandungan doa tersebut sehingga dapat diamalkan dengan sebaik-baiknya. Doa ini merupakan salah satu bentuk ibadah yang dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memohon perlindungan serta keberkahan selama berada di kota suci Makkah.
Lafaz Doa
Lafaz doa masuk kota Makkah adalah bacaan doa yang diucapkan ketika memasuki kota Makkah. Doa ini berisi permohonan kepada Allah SWT agar diberi keselamatan, keberkahan, dan dijauhkan dari segala marabahaya selama berada di kota suci tersebut.
-
Teks Doa
Teks doa masuk kota Makkah dapat ditemukan dalam berbagai sumber, seperti buku-buku doa atau internet. Doa ini umumnya terdiri dari beberapa kalimat pendek yang berisi permohonan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan.
-
Bahasa Doa
Doa masuk kota Makkah umumnya dibaca dalam bahasa Arab, karena bahasa Arab adalah bahasa yang digunakan dalam Al-Qur’an dan sunnah Nabi Muhammad SAW. Namun, diperbolehkan juga membaca doa ini dalam bahasa lain, dengan catatan tetap memahami makna dan kandungan doanya.
-
Waktu Membaca
Doa masuk kota Makkah dapat dibaca kapan saja setelah memasuki batas kota Makkah, baik di dalam kendaraan maupun saat berjalan kaki. Namun, waktu yang paling utama untuk membaca doa ini adalah saat pertama kali memasuki Masjidil Haram.
-
Tata Cara Membaca
Doa masuk kota Makkah dibaca dengan cara dibacakan dalam hati atau diucapkan dengan suara lirih. Jamaah dapat mengangkat kedua tangan saat membaca doa ini sebagai bentuk pengagungan kepada Allah SWT.
Dengan membaca doa masuk kota Makkah, jamaah diharapkan dapat memperoleh perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT selama berada di kota suci tersebut. Doa ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di Makkah.
Waktu Membaca
Waktu membaca doa masuk kota Makkah merupakan salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan oleh para jamaah. Membaca doa ini pada waktu yang tepat dapat menambah kekhusyukan dan keberkahan selama beribadah di kota suci tersebut.
-
Saat Pertama Kali Memasuki Makkah
Waktu yang paling utama untuk membaca doa masuk kota Makkah adalah saat pertama kali memasuki batas kota Makkah. Hal ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur dan permohonan perlindungan kepada Allah SWT atas kesempatan dapat berkunjung ke tempat yang mulia ini.
-
Saat Melintasi Batas Masjidil Haram
Selain saat memasuki kota Makkah, doa masuk kota Makkah juga dapat dibaca saat melintasi batas Masjidil Haram. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan persiapan diri sebelum memasuki tempat suci tersebut.
-
Saat Tiba di Ka’bah
Waktu yang tepat lainnya untuk membaca doa masuk kota Makkah adalah saat tiba di Ka’bah. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan kepada Baitullah dan sebagai pembuka ibadah tawaf.
-
Saat Memasuki Raudhah
Jika memungkinkan, doa masuk kota Makkah juga dapat dibaca saat memasuki Raudhah, yaitu area di antara makam Nabi Muhammad SAW dan mimbar. Hal ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan dan sebagai permohonan syafaat kepada Rasulullah SAW.
Dengan memperhatikan waktu membaca doa masuk kota Makkah, para jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan perlindungan maksimal selama berada di kota suci tersebut. Doa ini menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di Makkah.
Tata cara membaca
Tata cara membaca doa masuk kota Makkah memiliki pengaruh yang besar terhadap kekhusyukan dan keberkahan yang diperoleh oleh jamaah. Berikut adalah beberapa penjelasan mengenai hubungan antara tata cara membaca dan doa masuk kota Makkah:
Pertama, tata cara membaca yang baik dapat membantu jamaah untuk lebih fokus dan khusyuk dalam memanjatkan doa. Ketika doa dibaca dengan suara yang jelas, lantang, dan fasih, maka jamaah dapat lebih mudah memahami makna dan kandungan doa tersebut. Hal ini akan membuat doa menjadi lebih bermakna dan lebih mudah dikabulkan oleh Allah SWT.
Kedua, tata cara membaca yang benar juga dapat membantu jamaah untuk lebih menghormati dan mengagungkan Allah SWT. Ketika doa dibaca dengan sikap yang sopan, tenang, dan tidak tergesa-gesa, maka hal ini mencerminkan rasa hormat dan pengagungan jamaah kepada Allah SWT. Sikap yang baik ini akan membuat doa lebih diterima dan dikabulkan oleh Allah SWT.
Ketiga, tata cara membaca yang baik dapat menjadi contoh dan teladan bagi jamaah lainnya. Ketika jamaah membaca doa dengan baik dan benar, maka hal ini dapat memotivasi jamaah lainnya untuk melakukan hal yang sama. Dengan demikian, tata cara membaca yang baik dapat membantu menciptakan suasana ibadah yang lebih khusyuk dan kondusif di Masjidil Haram.
Oleh karena itu, sangat penting bagi jamaah untuk memperhatikan tata cara membaca doa masuk kota Makkah dengan baik dan benar. Dengan demikian, jamaah dapat memperoleh keberkahan dan manfaat yang maksimal dari doa tersebut.
Keutamaan Membaca Doa
Membaca doa merupakan salah satu bentuk ibadah yang memiliki banyak keutamaan, terutama ketika memasuki kota Makkah. Doa masuk kota Makkah memiliki keutamaan yang sangat besar karena dibaca di tempat yang mulia dan penuh keberkahan.
Membaca doa masuk kota Makkah dapat mendatangkan berbagai manfaat dan keberkahan, di antaranya:
- Mengharap perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT.
- Memohon keberkahan dan kemudahan selama berada di Makkah.
- Menjaga hati agar tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari godaan.
- Memperoleh ampunan dosa dan pahala yang besar.
- Menjadi wasilah untuk dikabulkannya doa-doa lainnya.
Selain itu, membaca doa masuk kota Makkah juga merupakan bentuk penghormatan dan pengagungan kepada Allah SWT. Dengan membaca doa ini, jamaah menunjukkan rasa syukur dan terima kasih atas kesempatan dapat berkunjung ke kota suci Makkah.
Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi jamaah untuk membaca doa masuk kota Makkah dengan penuh khusyuk dan penghayatan. Dengan membaca doa ini, jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan manfaat yang maksimal.
Adab Memasuki Kota Makkah
Membaca doa masuk kota Makkah merupakan salah satu adab penting yang harus diperhatikan oleh para jamaah haji dan umrah. Adab ini menunjukkan rasa hormat dan penghormatan kepada kota suci Makkah serta merupakan bentuk permohonan perlindungan dan keberkahan kepada Allah SWT.
-
Tata Cara Berpakaian
Jamaah diharapkan mengenakan pakaian ihram yang bersih dan menutup aurat saat memasuki kota Makkah. Pakaian ihram merupakan simbol kesucian dan kesetaraan di hadapan Allah SWT.
-
Sikap Sopan dan Rendah Hati
Jamaah hendaknya bersikap sopan dan rendah hati saat memasuki kota Makkah. Hal ini dapat diwujudkan dengan berjalan kaki dengan tenang, tidak berdesak-desakan, dan menghindari perbuatan yang dapat mengganggu kekhusyukan orang lain.
-
Membaca Doa
Saat memasuki kota Makkah, jamaah disunnahkan untuk membaca doa masuk kota Makkah. Doa ini berisi permohonan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan selama berada di kota suci tersebut.
-
Menghindari Perbuatan Maksiat
Jamaah hendaknya menghindari perbuatan maksiat saat memasuki kota Makkah. Hal ini meliputi perbuatan zina, mencuri, membunuh, dan berkata-kata kotor. Perbuatan maksiat dapat mengurangi keberkahan dan pahala ibadah selama berada di Makkah.
Dengan memperhatikan adab memasuki kota Makkah, para jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan perlindungan maksimal selama berada di kota suci tersebut. Adab ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di Makkah.
Larangan saat memasuki kota Makkah
Selain memperhatikan adab dan sunnah saat memasuki kota Makkah, terdapat beberapa larangan yang harus dihindari oleh para jamaah. Larangan-larangan ini dimaksudkan untuk menjaga kesucian dan kekhusyukan kota suci Makkah serta menghormati nilai-nilai keislaman.
-
Menghindari Perbuatan Zina
Jamaah dilarang melakukan perbuatan zina saat memasuki kota Makkah. Perbuatan zina merupakan dosa besar yang dapat mengurangi keberkahan ibadah selama berada di kota suci tersebut.
-
Menghindari Perkataan Kotor
Jamaah dilarang mengucapkan perkataan kotor atau mencela saat memasuki kota Makkah. Perkataan kotor dapat mengganggu kekhusyukan orang lain dan mengurangi keberkahan ibadah.
-
Menghindari Pertengkaran
Jamaah dilarang bertengkar atau berselisih paham saat memasuki kota Makkah. Pertengkaran dapat menciptakan suasana yang tidak kondusif untuk beribadah dan mengurangi keberkahan.
-
Menghindari Pembunuhan
Jamaah dilarang membunuh atau menyakiti orang lain saat memasuki kota Makkah. Pembunuhan merupakan dosa besar yang dapat menghilangkan keberkahan ibadah selama berada di kota suci tersebut.
Dengan menghindari larangan-larangan tersebut, para jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan perlindungan maksimal selama berada di kota Makkah. Larangan-larangan ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di kota suci tersebut.
Sunnah saat memasuki kota Makkah
Sunnah saat memasuki kota Makkah merupakan amalan-amalan yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW ketika memasuki kota suci tersebut. Amalan-amalan ini bertujuan untuk menghormati kota Makkah dan mempersiapkan diri untuk ibadah di dalamnya.
-
Membaca doa masuk kota Makkah
Doa masuk kota Makkah merupakan doa yang dibaca ketika memasuki batas kota Makkah. Doa ini berisi permohonan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan selama berada di kota suci tersebut.
-
Berpakaian ihram
Jamaah yang akan memasuki kota Makkah sunnah untuk mengenakan pakaian ihram. Pakaian ihram merupakan simbol kesucian dan kesetaraan di hadapan Allah SWT.
-
Berjalan kaki
Jamaah sunnah untuk berjalan kaki saat memasuki kota Makkah. Hal ini sebagai bentuk penghormatan kepada kota suci tersebut dan sebagai pengingat akan perjalanan Rasulullah SAW ketika memasuki kota Makkah.
-
Menghindari perbuatan maksiat
Jamaah sunnah untuk menghindari perbuatan maksiat saat memasuki kota Makkah. Hal ini meliputi perbuatan zina, mencuri, membunuh, dan berkata-kata kotor.
Dengan melaksanakan sunnah saat memasuki kota Makkah, jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan perlindungan maksimal selama berada di kota suci tersebut. Sunnah ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di Makkah.
Hikmah Doa Masuk Kota Makkah
Hikmah doa masuk kota Makkah adalah untuk memohon keberkahan dan perlindungan Allah SWT ketika memasuki kota suci tersebut. Doa ini merupakan salah satu adab penting yang harus dilakukan oleh setiap jamaah yang akan memasuki Makkah.
Dengan membaca doa masuk kota Makkah, jamaah menunjukkan rasa hormat dan pengagungan kepada Allah SWT. Doa ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama berada di Makkah.
Selain itu, doa masuk kota Makkah juga dapat mendatangkan berbagai manfaat dan keberkahan, di antaranya:
- Memohon perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT.
- Memohon keberkahan dan kemudahan selama berada di Makkah.
- Menjaga hati agar tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari godaan.
- Memperoleh ampunan dosa dan pahala yang besar.
- Menjadi wasilah untuk dikabulkannya doa-doa lainnya.
Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap jamaah untuk membaca doa masuk kota Makkah dengan penuh khusyuk dan penghayatan. Dengan membaca doa ini, jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan manfaat yang maksimal selama berada di kota suci Makkah.
Duduk antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad
Setelah selesai membaca doa masuk kota Makkah, disunnahkan bagi jamaah untuk duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad. Amalan ini memiliki beberapa keutamaan dan hikmah, di antaranya sebagai berikut:
-
Mengharap keberkahan dan pahala
Duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad merupakan tempat yang sangat mulia dan penuh keberkahan. Dengan duduk di tempat ini, jamaah berharap dapat memperoleh keberkahan dan pahala yang berlimpah.
-
Berdoa dan bermunajat
Duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad merupakan tempat yang sangat baik untuk berdoa dan bermunajat kepada Allah SWT. Jamaah dapat memanjatkan segala atnya di tempat ini, baik untuk dunia maupun akhirat.
-
Menjaga kesucian dan kekhusyukan
Duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad dapat membantu jamaah untuk menjaga kesucian dan kekhusyukan selama berada di Masjidil Haram. Tempat ini jauh dari keramaian dan kebisingan, sehingga jamaah dapat lebih fokus dalam beribadah.
-
Meneladani Rasulullah SAW
Rasulullah SAW pernah duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad. Dengan duduk di tempat ini, jamaah dapat meneladani Rasulullah SAW dan mengikuti sunnahnya.
Dengan melaksanakan sunnah duduk di antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan, pahala, dan manfaat yang maksimal selama berada di Masjidil Haram. Amalan ini juga menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di tanah suci.
Thawaf qudum
Thawaf qudum merupakan salah satu ibadah yang dilakukan oleh jamaah haji dan umrah setelah memasuki kota Makkah. Thawaf qudum dilakukan dengan cara mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali, dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di Hajar Aswad. Thawaf qudum merupakan salah satu rukun haji dan umrah, sehingga wajib dilakukan oleh setiap jamaah.
Doa masuk kota Makkah merupakan doa yang dibaca oleh jamaah saat memasuki kota Makkah. Doa ini berisi permohonan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan selama berada di kota suci tersebut. Doa masuk kota Makkah sunnah dibaca oleh setiap jamaah yang akan memasuki kota Makkah.
Thawaf qudum dan doa masuk kota Makkah memiliki keterkaitan yang erat. Doa masuk kota Makkah dibaca sebelum melakukan thawaf qudum. Hal ini bertujuan untuk memohon perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT sebelum memulai rangkaian ibadah haji atau umrah. Dengan membaca doa masuk kota Makkah, jamaah diharapkan dapat terhindar dari segala marabahaya dan gangguan selama beribadah di kota suci Makkah.
Selain itu, thawaf qudum juga merupakan salah satu bentuk penghormatan kepada kota Makkah. Dengan melakukan thawaf qudum, jamaah menunjukkan rasa syukur dan cinta mereka kepada kota suci tersebut. Doa masuk kota Makkah juga merupakan bentuk penghormatan kepada Allah SWT. Dengan membaca doa ini, jamaah menunjukkan rasa terima kasih dan pujian mereka kepada Allah SWT atas kesempatan yang diberikan untuk dapat mengunjungi kota suci Makkah.
Dengan memahami keterkaitan antara thawaf qudum dan doa masuk kota Makkah, jamaah diharapkan dapat melaksanakan kedua ibadah tersebut dengan penuh khusyuk dan penghayatan. Hal ini akan menambah keberkahan dan pahala selama beribadah di kota suci Makkah.
Tanya Jawab Doa Masuk Kota Makkah
Tanya jawab ini bertujuan untuk memberikan informasi dan menjawab pertanyaan umum seputar doa masuk kota Makkah, termasuk tata cara, keutamaan, dan adab membacanya.
Pertanyaan 1: Kapan sebaiknya membaca doa masuk kota Makkah?
Jawaban: Doa masuk kota Makkah sebaiknya dibaca saat pertama kali memasuki batas kota Makkah, baik di dalam kendaraan maupun saat berjalan kaki.
Pertanyaan 2: Bagaimana tata cara membaca doa masuk kota Makkah?
Jawaban: Doa masuk kota Makkah dapat dibaca dengan dibacakan dalam hati atau diucapkan dengan suara lirih. Jamaah dapat mengangkat kedua tangan saat membaca doa ini sebagai bentuk pengagungan kepada Allah SWT.
Pertanyaan 3: Apa keutamaan membaca doa masuk kota Makkah?
Jawaban: Membaca doa masuk kota Makkah memiliki banyak keutamaan, antara lain mengharapkan perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT, memohon keberkahan dan kemudahan selama berada di Makkah, serta menjaga hati agar tetap dalam keadaan baik dan terhindar dari godaan.
Pertanyaan 4: Apakah ada adab tertentu saat membaca doa masuk kota Makkah?
Jawaban: Ada beberapa adab saat membaca doa masuk kota Makkah, antara lain membaca dengan khusyuk dan penghayatan, memahami makna dan kandungan doa, serta menghindari membaca doa dengan tergesa-gesa atau sambil bercanda.
Pertanyaan 5: Bisakah doa masuk kota Makkah dibaca dalam bahasa selain Arab?
Jawaban: Diperbolehkan membaca doa masuk kota Makkah dalam bahasa selain Arab, dengan catatan tetap memahami makna dan kandungan doanya.
Pertanyaan 6: Apa hikmah membaca doa masuk kota Makkah?
Jawaban: Hikmah membaca doa masuk kota Makkah adalah untuk memohon perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT ketika memasuki kota suci tersebut, serta sebagai pengingat untuk menjaga kesucian dan kekhusyukan selama beribadah di Makkah.
Dengan memahami tanya jawab ini, diharapkan jamaah dapat memperoleh informasi yang lengkap dan jelas mengenai doa masuk kota Makkah. Hal ini akan membantu jamaah untuk melaksanakan ibadah haji atau umrah dengan lebih baik dan memperoleh keberkahan yang maksimal.
Selanjutnya, kita akan membahas lebih dalam tentang sunnah-sunnah yang dianjurkan saat memasuki kota Makkah. Sunnah-sunnah ini sangat penting untuk diperhatikan oleh jamaah agar dapat memperoleh keberkahan dan pahala yang berlimpah.
Tips Membaca Doa Masuk Kota Makkah
Membaca doa masuk kota Makkah merupakan salah satu amalan penting yang harus diperhatikan oleh jamaah haji dan umrah. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu jamaah dalam membaca doa masuk kota Makkah dengan baik dan benar:
Tip 1: Pahami Makna dan Kandungan Doa
Sebelum membaca doa masuk kota Makkah, luangkan waktu untuk memahami makna dan kandungan doa tersebut. Hal ini akan membantu jamaah untuk lebih fokus dan khusyuk dalam memanjatkan doa.
Tip 2: Baca dengan Suara yang Jelas dan Lantang
Disunnahkan untuk membaca doa masuk kota Makkah dengan suara yang jelas dan lantang. Hal ini menunjukkan rasa hormat dan pengagungan kepada Allah SWT.
Tip 3: Angkat Kedua Tangan
Saat membaca doa masuk kota Makkah, jamaah dapat mengangkat kedua tangan sebagai bentuk pengagungan kepada Allah SWT. Hal ini juga merupakan salah satu sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Tip 4: Berdoa dengan Khusyuk dan Penghayatan
Fokuslah pada doa yang dipanjatkan dan hindari membaca doa dengan tergesa-gesa atau sambil bercanda. Khusyuk dan penghayatan dalam berdoa akan menambah keberkahan dan pahala.
Tip 5: Baca Doa Secara Berulang
Tidak ada batasan dalam membaca doa masuk kota Makkah. Jamaah dapat membacanya secara berulang-ulang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing.
Dengan memperhatikan tips-tips di atas, jamaah diharapkan dapat membaca doa masuk kota Makkah dengan baik dan benar. Hal ini akan menambah keberkahan dan manfaat selama beribadah di kota suci Makkah.
Selanjutnya, kita akan membahas tentang adab-adab yang harus diperhatikan saat memasuki kota Makkah. Adab-adab ini sangat penting untuk dijaga agar jamaah dapat memperoleh keberkahan dan pahala yang berlimpah selama berada di kota suci tersebut.
Kesimpulan
Doa masuk kota Makkah merupakan amalan penting yang sangat dianjurkan bagi jamaah haji dan umrah. Doa ini berisi permohonan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan selama berada di kota suci Makkah. Terdapat beberapa adab dan sunnah yang harus diperhatikan saat membaca doa masuk kota Makkah, seperti membaca dengan khusyuk dan penghayatan, mengangkat kedua tangan, serta memahami makna dan kandungan doa tersebut.
Dengan membaca doa masuk kota Makkah, jamaah diharapkan dapat memperoleh keberkahan dan manfaat yang maksimal selama beribadah di Makkah. Doa ini menjadi pengingat bagi jamaah untuk selalu menjaga kesucian dan kekhusyukan selama berada di kota suci tersebut.
Semoga seluruh jamaah haji dan umrah dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan lancar, serta memperoleh haji dan umrah yang mabrur. Amin.