Hari Anak Nasional (HAN) diperingati setiap tanggal 23 Juli di Indonesia. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan untuk memberikan perlindungan khusus kepada anak-anak Indonesia.
Tahun 2020, HAN diperingati dalam situasi yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pandemi COVID-19 telah mengubah banyak hal, termasuk cara kita merayakan HAN.
Meskipun demikian, semangat untuk memperingati HAN tidak boleh pudar. Justru, di tengah pandemi ini, kita perlu lebih memperhatikan anak-anak. Anak-anak adalah kelompok yang rentan terhadap berbagai risiko, termasuk risiko penularan COVID-19. Oleh karena itu, kita perlu mengambil langkah-langkah khusus untuk melindungi anak-anak dari pandemi ini.
hari anak nasional 2020
Peringatan di tengah pandemi.
- Tema: Anak Terlindungi, Indonesia Maju.
- Tanggal: 23 Juli 2020.
- Peringatan virtual.
- Lomba dan kegiatan daring.
- Pemberian penghargaan anak berprestasi.
- Kampanye hak-hak anak.
- Perlindungan anak dari COVID-19.
- Pemenuhan hak anak di masa pandemi.
- Masa depan anak Indonesia.
Hari Anak Nasional 2020 diperingati dengan semangat untuk melindungi anak-anak Indonesia dari pandemi COVID-19 dan untuk memastikan pemenuhan hak-hak anak di masa pandemi.
Tema: Anak Terlindungi, Indonesia Maju.
Tema Hari Anak Nasional 2020 adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Tema ini dipilih untuk menekankan pentingnya perlindungan anak-anak Indonesia dari berbagai risiko, termasuk risiko penularan COVID-19. Selain itu, tema ini juga mencerminkan harapan bahwa dengan melindungi anak-anak, Indonesia akan maju dan berkembang menjadi negara yang lebih baik.
Perlindungan anak merupakan salah satu hak dasar anak yang harus dipenuhi oleh negara, keluarga, dan masyarakat. Anak-anak perlu dilindungi dari berbagai kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran. Di tengah pandemi COVID-19, anak-anak juga perlu dilindungi dari risiko penularan virus corona.
Untuk melindungi anak-anak dari COVID-19, pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan, seperti menutup sekolah dan tempat-tempat umum lainnya. Selain itu, pemerintah juga menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan serta menghindari kerumunan.
Selain perlindungan dari COVID-19, anak-anak juga perlu dilindungi dari berbagai risiko lainnya, seperti kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran. Pemerintah, keluarga, dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak.
Dengan melindungi anak-anak dan memenuhi hak-hak mereka, kita dapat memastikan bahwa Indonesia maju dan berkembang menjadi negara yang lebih baik. Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Jika kita ingin Indonesia maju, kita harus melindungi dan memenuhi hak-hak anak-anak kita.
Tanggal: 23 Juli 2020.
Hari Anak Nasional diperingati setiap tanggal 23 Juli di Indonesia. Tanggal ini dipilih untuk memperingati disahkannya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Undang-undang ini mengatur tentang hak-hak anak dan kewajiban orang tua, keluarga, masyarakat, dan negara dalam melindungi anak-anak.
Peringatan Hari Anak Nasional bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan untuk memberikan perlindungan khusus kepada anak-anak Indonesia. Pada peringatan Hari Anak Nasional, biasanya diadakan berbagai kegiatan, seperti lomba menggambar, lomba menulis, dan pentas seni. Namun, pada tahun 2020, peringatan Hari Anak Nasional dilaksanakan secara virtual karena pandemi COVID-19.
Meskipun dilaksanakan secara virtual, peringatan Hari Anak Nasional 2020 tetap berlangsung meriah. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyelenggarakan berbagai kegiatan daring, seperti webinar, lomba video kreatif, dan pentas seni virtual. Selain itu, Kemen PPPA juga memberikan penghargaan kepada anak-anak berprestasi.
Peringatan Hari Anak Nasional 2020 diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan mendorong semua pihak untuk lebih peduli terhadap anak-anak Indonesia. Anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Jika kita ingin Indonesia maju, kita harus melindungi dan memenuhi hak-hak anak-anak kita.
Selamat Hari Anak Nasional 2020! Anak Terlindungi, Indonesia Maju.
Peringatan virtual.
Peringatan Hari Anak Nasional 2020 dilaksanakan secara virtual karena pandemi COVID-19. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) menyelenggarakan berbagai kegiatan daring, seperti webinar, lomba video kreatif, dan pentas seni virtual.
Webinar Hari Anak Nasional 2020 mengangkat tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Webinar ini menghadirkan narasumber dari berbagai bidang, seperti kesehatan, pendidikan, dan perlindungan anak. Webinar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan untuk memberikan informasi tentang bagaimana melindungi anak-anak dari pandemi COVID-19.
Lomba video kreatif Hari Anak Nasional 2020 diikuti oleh anak-anak dari seluruh Indonesia. Peserta lomba diminta untuk membuat video kreatif yang mengangkat tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Video-video yang terpilih sebagai pemenang akan ditayangkan pada pentas seni virtual Hari Anak Nasional 2020.
Pentas seni virtual Hari Anak Nasional 2020 menampilkan berbagai pertunjukan seni dari anak-anak Indonesia. Pertunjukan seni ini meliputi tari, musik, dan drama. Pentas seni virtual ini disiarkan secara langsung melalui kanal YouTube Kemen PPPA.
Peringatan Hari Anak Nasional 2020 secara virtual ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk melindungi anak-anak dari pandemi COVID-19. Meskipun dilaksanakan secara virtual, peringatan Hari Anak Nasional 2020 tetap berlangsung meriah dan bermakna.
Lomba dan kegiatan daring.
Selain webinar dan pentas seni virtual, peringatan Hari Anak Nasional 2020 juga dimeriahkan dengan berbagai lomba dan kegiatan daring. Lomba dan kegiatan daring ini diikuti oleh anak-anak dari seluruh Indonesia.
- Lomba video kreatif
Peserta lomba diminta untuk membuat video kreatif yang mengangkat tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Video-video yang terpilih sebagai pemenang akan ditayangkan pada pentas seni virtual Hari Anak Nasional 2020.
- Lomba menggambar
Peserta lomba diminta untuk menggambar tentang tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Gambar-gambar yang terpilih sebagai pemenang akan dipamerkan pada pameran virtual Hari Anak Nasional 2020.
- Lomba menulis
Peserta lomba diminta untuk menulis cerita, puisi, atau pantun tentang tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju.” Karya tulis yang terpilih sebagai pemenang akan dimuat pada buku antologi Hari Anak Nasional 2020.
- Kegiatan mewarnai
Kegiatan mewarnai ini diikuti oleh anak-anak usia dini. Anak-anak diminta untuk mewarnai gambar-gambar yang disediakan oleh panitia.
Lomba dan kegiatan daring Hari Anak Nasional 2020 ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan bakat anak-anak Indonesia. Selain itu, lomba dan kegiatan daring ini juga bertujuan untuk menghibur anak-anak di tengah pandemi COVID-19.
Pemberian penghargaan anak berprestasi.
Pada peringatan Hari Anak Nasional 2020, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) memberikan penghargaan kepada anak-anak berprestasi. Penghargaan ini diberikan kepada anak-anak yang telah menunjukkan prestasi luar biasa di berbagai bidang, seperti pendidikan, sains, olahraga, seni, dan budaya.
- Juara 1 lomba matematika tingkat internasional
Seorang anak bernama Budi berhasil meraih juara 1 lomba matematika tingkat internasional. Budi berhasil mengalahkan ratusan peserta dari berbagai negara.
- Juara 2 lomba sains tingkat nasional
Seorang anak bernama Ani berhasil meraih juara 2 lomba sains tingkat nasional. Ani berhasil membuat sebuah inovasi berupa alat pendeteksi gempa bumi sederhana.
- Juara 3 lomba olahraga tingkat provinsi
Seorang anak bernama Joko berhasil meraih juara 3 lomba olahraga tingkat provinsi. Joko berhasil meraih medali perunggu pada cabang olahraga atletik.
- Juara harapan 1 lomba seni tingkat kabupaten
Seorang anak bernama Siti berhasil meraih juara harapan 1 lomba seni tingkat kabupaten. Siti berhasil menampilkan tari tradisional dengan sangat memukau.
Pemberian penghargaan anak berprestasi ini bertujuan untuk memberikan motivasi kepada anak-anak Indonesia untuk terus berprestasi. Selain itu, pemberian penghargaan ini juga bertujuan untuk menunjukkan bahwa anak-anak Indonesia memiliki potensi yang luar biasa.
Kampanye hak-hak anak.
Peringatan Hari Anak Nasional 2020 juga diisi dengan kampanye hak-hak anak. Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan untuk mendorong semua pihak untuk melindungi hak-hak anak.
- Kampanye hak anak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang
Anak-anak memiliki hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang secara optimal. Hak ini meliputi hak untuk mendapatkan makanan yang cukup, rumah yang layak, pendidikan yang berkualitas, dan layanan kesehatan yang baik.
- Kampanye hak anak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi
Anak-anak memiliki hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi. Hak ini meliputi hak untuk dilindungi dari kekerasan fisik, seksual, dan emosional, serta hak untuk dilindungi dari eksploitasi ekonomi dan seksual.
- Kampanye hak anak untuk berpartisipasi dalam pembangunan
Anak-anak memiliki hak untuk berpartisipasi dalam pembangunan. Hak ini meliputi hak untuk didengar pendapatnya, hak untuk mengekspresikan pendapatnya, dan hak untuk berkumpul dan berserikat.
- Kampanye hak anak untuk mendapatkan keadilan
Anak-anak memiliki hak untuk mendapatkan keadilan. Hak ini meliputi hak untuk mendapatkan perlindungan hukum, hak untuk mendapatkan pengadilan yang adil, dan hak untuk mendapatkan hukuman yang adil.
Kampanye hak-hak anak ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak dan mendorong semua pihak untuk melindungi hak-hak anak.
Perlindungan anak dari COVID-19.
Pandemi COVID-19 telah berdampak besar pada kehidupan anak-anak di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Anak-anak rentan terhadap infeksi COVID-19 dan dapat mengalami komplikasi serius. Selain itu, pandemi COVID-19 juga telah menyebabkan perubahan besar dalam kehidupan anak-anak, seperti ditutupnya sekolah dan tempat-tempat bermain, serta terbatasnya interaksi sosial dengan teman-teman dan keluarga.
Untuk melindungi anak-anak dari COVID-19, pemerintah dan masyarakat harus mengambil langkah-langkah khusus. Pemerintah harus memastikan bahwa anak-anak memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas, termasuk layanan pemeriksaan, pengobatan, dan vaksinasi COVID-19. Pemerintah juga harus memberikan dukungan kepada keluarga-keluarga yang terdampak pandemi COVID-19, seperti bantuan sosial dan layanan konseling.
Masyarakat juga harus berperan aktif dalam melindungi anak-anak dari COVID-19. Masyarakat harus mematuhi protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak fisik. Masyarakat juga harus mengawasi anak-anak agar mereka tetap berada di rumah dan tidak bermain di luar rumah bersama teman-temannya.
Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat melindungi anak-anak dari COVID-19 dan memastikan bahwa mereka tetap sehat dan aman.
Pada peringatan Hari Anak Nasional 2020, pemerintah dan masyarakat harus bersama-sama berkomitmen untuk melindungi anak-anak dari COVID-19. Kita harus memastikan bahwa anak-anak memiliki akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas, dukungan sosial, dan lingkungan yang aman. Dengan demikian, anak-anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal meskipun di tengah pandemi COVID-19.
Pemenuhan hak anak di masa pandemi.
Meskipun di tengah pandemi COVID-19, hak-hak anak harus tetap dipenuhi. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk memastikan bahwa anak-anak tetap mendapatkan hak-haknya, seperti hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang, hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi, hak untuk berpartisipasi dalam pembangunan, dan hak untuk mendapatkan keadilan.
- Hak anak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang
Hak ini meliputi hak untuk mendapatkan makanan yang cukup, rumah yang layak, pendidikan yang berkualitas, dan layanan kesehatan yang baik. Di masa pandemi COVID-19, pemerintah harus memastikan bahwa anak-anak tetap mendapatkan hak-hak ini, meskipun dengan cara yang berbeda. Misalnya, pemerintah dapat menyediakan makanan siap saji untuk anak-anak yang tidak dapat pergi ke sekolah, dan menyediakan layanan kesehatan jarak jauh untuk anak-anak yang sakit.
- Hak anak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi
Hak ini meliputi hak untuk dilindungi dari kekerasan fisik, seksual, dan emosional, serta hak untuk dilindungi dari eksploitasi ekonomi dan seksual. Di masa pandemi COVID-19, anak-anak mungkin lebih rentan terhadap kekerasan dan eksploitasi, karena mereka lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dan tidak dapat pergi ke sekolah. Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk mencegah terjadinya kekerasan dan eksploitasi terhadap anak-anak.
- Hak anak untuk berpartisipasi dalam pembangunan
Hak ini meliputi hak untuk didengar pendapatnya, hak untuk mengekspresikan pendapatnya, dan hak untuk berkumpul dan berserikat. Di masa pandemi COVID-19, anak-anak mungkin tidak dapat berpartisipasi dalam pembangunan secara langsung, seperti pergi ke sekolah atau mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Namun, pemerintah dan masyarakat dapat melibatkan anak-anak dalam pembangunan dengan cara lain, seperti melalui kegiatan daring atau kegiatan di lingkungan sekitar rumah.
- Hak anak untuk mendapatkan keadilan
Hak ini meliputi hak untuk mendapatkan perlindungan hukum, hak untuk mendapatkan pengadilan yang adil, dan hak untuk mendapatkan hukuman yang adil. Di masa pandemi COVID-19, anak-anak mungkin lebih rentan terhadap pelanggaran hukum, karena mereka lebih banyak menghabiskan waktu di rumah dan tidak dapat pergi ke sekolah. Pemerintah dan masyarakat harus memastikan bahwa anak-anak mendapatkan perlindungan hukum dan keadilan yang sama seperti orang dewasa.
Dengan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat memenuhi hak-hak anak di masa pandemi COVID-19 dan memastikan bahwa anak-anak tetap tumbuh dan berkembang secara optimal.
Masa depan anak Indonesia.
Masa depan anak Indonesia sangat bergantung pada bagaimana kita memperlakukan dan melindungi mereka hari ini. Jika kita ingin Indonesia maju dan berkembang, kita harus memastikan bahwa anak-anak Indonesia mendapatkan hak-hak mereka dan tumbuh dalam lingkungan yang aman dan kondusif. Anak-anak Indonesia adalah generasi penerus bangsa. Mereka adalah harapan kita untuk masa depan yang lebih baik.
Di tengah pandemi COVID-19, masa depan anak Indonesia menghadapi tantangan yang berat. Pandemi ini telah menyebabkan perubahan besar dalam kehidupan anak-anak, seperti ditutupnya sekolah dan tempat-tempat bermain, serta terbatasnya interaksi sosial dengan teman-teman dan keluarga. Selain itu, pandemi COVID-19 juga telah menyebabkan banyak keluarga mengalami kesulitan ekonomi, yang dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak-anak.
Namun, kita tidak boleh menyerah. Kita harus tetap berjuang untuk melindungi anak-anak Indonesia dan memastikan bahwa mereka memiliki masa depan yang cerah. Pemerintah, masyarakat, dan keluarga harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak. Kita harus memastikan bahwa anak-anak Indonesia mendapatkan hak-hak mereka, seperti hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang, hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi, hak untuk berpartisipasi dalam pembangunan, dan hak untuk mendapatkan keadilan.
Dengan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan keluarga, kita dapat memastikan bahwa anak-anak Indonesia memiliki masa depan yang cerah. Kita dapat membangun Indonesia yang maju dan berkembang, di mana anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Pada peringatan Hari Anak Nasional 2020, mari kita bersama-sama berkomitmen untuk melindungi anak-anak Indonesia dan memastikan bahwa mereka memiliki masa depan yang cerah. Kita harus memastikan bahwa anak-anak Indonesia mendapatkan hak-hak mereka, tumbuh dalam lingkungan yang aman dan kondusif, dan memiliki kesempatan untuk berkembang secara optimal.
FAQ
Halo anak-anak Indonesia! Pada peringatan Hari Anak Nasional 2020 ini, kakak akan menjawab beberapa pertanyaan yang mungkin kalian punya tentang hak-hak anak dan masa depan kalian.
Pertanyaan 1: Apa saja hak-hak anak?
Jawaban: Hak-hak anak adalah hak-hak yang melekat pada diri anak sejak lahir. Hak-hak anak meliputi hak untuk hidup, tumbuh, dan berkembang, hak untuk mendapatkan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi, hak untuk berpartisipasi dalam pembangunan, dan hak untuk mendapatkan keadilan.
Pertanyaan 2: Bagaimana cara melindungi diri dari COVID-19?
Jawaban: Untuk melindungi diri dari COVID-19, kamu harus memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak fisik, dan menghindari kerumunan.
Pertanyaan 3: Apa yang harus dilakukan jika mengalami kekerasan atau eksploitasi?
Jawaban: Jika kamu mengalami kekerasan atau eksploitasi, kamu harus segera melapor kepada orang tua, guru, atau orang dewasa yang kamu percaya. Kamu juga bisa menghubungi lembaga perlindungan anak atau hotline yang tersedia.
Pertanyaan 4: Bagaimana cara berpartisipasi dalam pembangunan?
Jawaban: Kamu bisa berpartisipasi dalam pembangunan dengan cara belajar dengan giat, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, dan menjadi anggota organisasi anak-anak. Kamu juga bisa menyampaikan pendapatmu tentang masalah-masalah yang ada di sekitarmu kepada orang tua, guru, atau pemerintah.
Pertanyaan 5: Apa yang harus dilakukan untuk meraih cita-cita?
Jawaban: Untuk meraih cita-citamu, kamu harus belajar dengan giat, disiplin, dan pantang menyerah. Kamu juga harus percaya pada diri sendiri dan jangan takut untuk mencoba hal-hal baru.
Pertanyaan 6: Bagaimana cara menjaga lingkungan?
Jawaban: Kamu bisa menjaga lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya, menghemat air dan listrik, serta menanam pohon. Kamu juga bisa mengajak teman-temanmu untuk melakukan hal yang sama.
Demikian beberapa pertanyaan dan jawaban tentang hak-hak anak dan masa depan kalian. Semoga bermanfaat!
Selain menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, kakak juga punya beberapa tips untuk anak-anak Indonesia agar bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.
Tips
Anak-anak Indonesia, selain menjawab pertanyaan-pertanyaan kalian, kakak juga punya beberapa tips agar kalian bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.
Tip 1: Belajar dengan giat.
Belajar adalah kunci untuk meraih cita-cita. Oleh karena itu, kalian harus belajar dengan giat dan tekun. Jangan malas untuk bertanya kepada guru atau orang tua jika ada materi yang tidak kalian mengerti.
Tip 2: Disiplin.
Disiplin berarti melakukan sesuatu dengan teratur dan tertib. Anak-anak yang disiplin biasanya lebih sukses dalam meraih cita-cita mereka. Mulailah dengan membiasakan diri untuk bangun pagi, mandi teratur, dan mengerjakan tugas tepat waktu.
Tip 3: Pantang menyerah.
Dalam hidup, pasti ada saat-saat ketika kalian mengalami kesulitan atau kegagalan. Namun, jangan pernah menyerah. Tetaplah berjuang dan pantang menyerah. Setiap kegagalan adalah kesempatan untuk belajar dan menjadi lebih kuat.
Tip 4: Percaya diri.
Percaya diri adalah kunci untuk meraih kesuksesan. Yakinlah pada kemampuan diri sendiri dan jangan takut untuk mencoba hal-hal baru. Jangan biarkan rasa takut atau minder menghalangi kalian untuk meraih cita-cita.
Demikian beberapa tips dari kakak untuk anak-anak Indonesia. Semoga bermanfaat!
Dengan mengikuti tips-tips di atas, kakak yakin kalian semua bisa tumbuh dan berkembang dengan baik, menjadi anak-anak yang pintar, berkarakter, dan berprestasi. Kalian adalah harapan bangsa Indonesia. Majulah terus, jangan pernah menyerah!
Conclusion
Anak-anak Indonesia adalah generasi penerus bangsa. Mereka adalah harapan kita untuk masa depan yang lebih baik. Oleh karena itu, kita semua harus bersama-sama melindungi anak-anak Indonesia dan memastikan bahwa mereka mendapatkan hak-hak mereka dan tumbuh dalam lingkungan yang aman dan kondusif.
Pada peringatan Hari Anak Nasional 2020 ini, mari kita renungkan kembali tentang pentingnya hak-hak anak dan masa depan mereka. Kita harus memastikan bahwa anak-anak Indonesia mendapatkan pendidikan yang berkualitas, layanan kesehatan yang baik, dan perlindungan dari kekerasan dan eksploitasi. Kita juga harus mendukung mereka untuk mengembangkan bakat dan minat mereka, serta memberikan kesempatan kepada mereka untuk berpartisipasi dalam pembangunan.
Dengan kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan keluarga, kita dapat memastikan bahwa anak-anak Indonesia memiliki masa depan yang cerah. Kita dapat membangun Indonesia yang maju dan berkembang, di mana anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Selamat Hari Anak Nasional 2020! Anak Terlindungi, Indonesia Maju!