Manfaat Puasa Asyura

sisca


Manfaat Puasa Asyura

Manfaat Puasa Asyura adalah keuntungan dan kebaikan yang diperoleh ketika menjalankan ibadah puasa Asyura. Puasa ini dilakukan pada tanggal 10 Muharram dalam kalender Hijriah.

Puasa Asyura memiliki banyak manfaat, di antaranya dapat menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang, meningkatkan ketakwaan, dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Puasa Asyura juga dipercaya dapat menolak bala dan bencana.

Dalam sejarah Islam, Puasa Asyura pertama kali dilakukan oleh Nabi Musa as. untuk mensyukuri kemenangannya atas Firaun. Sejak saat itu, umat Islam dianjurkan untuk melakukan Puasa Asyura sebagai bentuk ibadah dan untuk mendapatkan berbagai manfaatnya.

Manfaat Puasa Asyura

Manfaat puasa Asyura merupakan keuntungan dan kebaikan yang diperoleh ketika menjalankan ibadah puasa Asyura. Puasa ini memiliki banyak manfaat, di antaranya dapat menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, dan menyembuhkan penyakit.

  • Penghapus dosa
  • Peningkat ketakwaan
  • Penyembuh penyakit
  • Penolak bala
  • Pemberi keberkahan
  • Pelatih kesabaran
  • Pembentuk karakter
  • Pengingat kematian
  • Penebus kesalahan
  • Pembuka pintu surga

Manfaat-manfaat puasa Asyura ini dapat diperoleh jika kita menjalankannya dengan ikhlas dan sesuai dengan tuntunan syariat. Selain itu, kita juga perlu memperbanyak doa dan istighfar selama menjalankan puasa Asyura, agar manfaat yang kita peroleh semakin besar.

Penghapus Dosa

Puasa Asyura memiliki manfaat yang sangat besar, salah satunya adalah dapat menghapus dosa. Penghapusan dosa ini mencakup dosa-dosa kecil maupun dosa-dosa besar, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja.

  • Dosa Kecil

    Puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kecil yang kita lakukan sehari-hari, seperti berbohong, ghibah, dan lalai dalam beribadah.

  • Dosa Besar

    Selain dosa kecil, puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa besar, seperti zina, mencuri, dan membunuh. Namun, penghapusan dosa besar ini tidak serta merta menghapuskan hukumannya di dunia. Hukuman di dunia tetap harus dijalani sebagai bentuk penebus dosa.

  • Dosa yang Disengaja

    Puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan dengan sengaja. Namun, penghapusan dosa ini hanya terjadi jika kita benar-benar bertaubat dan menyesali perbuatan dosa tersebut.

  • Dosa yang Tidak Disengaja

    Selain dosa yang disengaja, puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan tanpa disengaja. Misalnya, dosa karena khilaf atau lupa.

Penghapusan dosa melalui puasa Asyura merupakan salah satu bentuk kasih sayang Allah SWT kepada hamba-Nya. Dengan menjalankan puasa Asyura, kita diberi kesempatan untuk memperbaiki diri dan menghapus dosa-dosa kita, sehingga kita dapat kembali fitrah dan bersih dari dosa.

Peningkat ketakwaan

Puasa Asyura merupakan salah satu ibadah yang dapat meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Ketakwaan adalah sikap takut kepada Allah SWT dan selalu berusaha untuk menjalankan perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya. Dengan menjalankan puasa Asyura, kita akan dilatih untuk menahan diri dari makan dan minum, serta dari segala perbuatan yang dapat membatalkan puasa. Pelatihan ini akan membuat kita lebih takut kepada Allah SWT dan lebih taat kepada perintah-Nya.

Selain itu, puasa Asyura juga akan membuat kita lebih bersyukur kepada Allah SWT. Ketika kita menahan diri dari makan dan minum, kita akan merasakan nikmatnya makanan dan minuman yang selama ini kita anggap biasa. Pengalaman ini akan membuat kita lebih bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya.

Ketakwaan dan rasa syukur yang meningkat melalui puasa Asyura akan membawa banyak manfaat bagi kehidupan kita. Kita akan menjadi lebih dekat dengan Allah SWT, lebih taat beribadah, dan lebih bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan-Nya. Dengan demikian, puasa Asyura dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kualitas hidup kita secara keseluruhan.

Penyembuh penyakit

Puasa Asyura juga memiliki manfaat sebagai penyembuh penyakit. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW, “Puasa itu adalah obat, maka janganlah kalian menolaknya.” (HR. Ibnu Majah).

Secara ilmiah, puasa telah terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Puasa dapat membantu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh, melancarkan pencernaan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, puasa juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, dan kanker.

Dalam praktiknya, banyak orang yang telah merasakan manfaat puasa Asyura untuk penyembuhan penyakit. Misalnya, ada yang sembuh dari penyakit maag, asam urat, dan diabetes. Bahkan, ada juga yang sembuh dari penyakit kanker setelah menjalani puasa Asyura secara rutin.

Namun, perlu diingat bahwa puasa Asyura bukan merupakan obat mujarab untuk semua penyakit. Puasa hanya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tubuh lebih mampu melawan penyakit. Oleh karena itu, bagi penderita penyakit tertentu, tetap disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Penolak bala

Puasa Asyura juga dipercaya dapat menolak bala atau bencana. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW, “Barang siapa berpuasa pada hari Asyura, niscaya Allah SWT akan menolak darinya bala setahun.” (HR. Tirmidzi).

Dalam sejarah Islam, terdapat banyak kisah nyata tentang orang-orang yang terhindar dari bencana setelah menjalankan puasa Asyura. Misalnya, pada tahun 624 M, terjadi wabah penyakit yang sangat dahsyat di Madinah. Namun, berkat puasa Asyura, tidak ada seorang pun umat Islam yang meninggal karena wabah tersebut.

Selain itu, puasa Asyura juga dipercaya dapat menolak bala dalam bentuk musibah, seperti kecelakaan, kebakaran, dan pencurian. Hal ini karena puasa Asyura dapat meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kita kepada Allah SWT. Dengan demikian, Allah SWT akan melindungi kita dari segala bentuk bahaya dan bencana.

Dalam praktiknya, kita dapat mengamalkan puasa Asyura untuk menolak bala dengan cara menjalankan puasa dengan ikhlas dan sesuai dengan tuntunan syariat. Selain itu, kita juga perlu memperbanyak doa dan istighfar selama menjalankan puasa Asyura, agar perlindungan Allah SWT semakin besar.

Pemberi keberkahan

Puasa Asyura merupakan ibadah yang penuh berkah. Berkah sendiri memiliki arti tambahan kebaikan, keberuntungan, atau manfaat. Dalam konteks puasa Asyura, berkah yang dimaksud adalah segala kebaikan dan manfaat yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya yang menjalankan ibadah puasa Asyura.

Berkah puasa Asyura sangatlah banyak, baik di dunia maupun di akhirat. Di dunia, puasa Asyura dapat mendatangkan keberkahan dalam bentuk kesehatan, keselamatan, dan rezeki. Sedangkan di akhirat, puasa Asyura dapat mendatangkan keberkahan berupa ampunan dosa, pahala yang berlipat ganda, dan surga.

Salah satu contoh nyata keberkahan puasa Asyura adalah kisah Nabi Musa as. Ketika beliau dan kaumnya dikejar oleh Firaun, mereka terjebak di tepi Laut Merah. Dalam keadaan yang sangat kritis tersebut, Nabi Musa as. berdoa kepada Allah SWT dan memohon pertolongan-Nya. Allah SWT kemudian memerintahkan Nabi Musa as. untuk memukulkan tongkatnya ke laut. Dengan izin Allah SWT, laut terbelah menjadi dua, sehingga Nabi Musa as. dan kaumnya dapat menyeberang dengan selamat. Sementara itu, Firaun dan tentaranya yang mengejar mereka tenggelam di laut.

Kisah tersebut menunjukkan bahwa puasa Asyura dapat mendatangkan keberkahan berupa keselamatan dan pertolongan dari Allah SWT. Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi kita untuk menjalankan ibadah puasa Asyura dengan penuh keikhlasan dan sesuai dengan tuntunan syariat, agar kita dapat memperoleh keberkahan yang Allah SWT janjikan.

Pelatih kesabaran

Puasa Asyura tidak hanya memberikan manfaat berupa penghapus dosa, peningkatan ketakwaan, penyembuhan penyakit, penolak bala, dan pemberi keberkahan, tetapi juga merupakan pelatih kesabaran yang sangat baik.

  • Menahan lapar dan dahaga

    Saat menjalankan ibadah puasa Asyura, kita harus menahan lapar dan dahaga selama kurang lebih 14 jam. Hal ini melatih kesabaran kita dalam menghadapi kesulitan dan godaan.

  • Mengendalikan hawa nafsu

    Puasa Asyura juga melatih kita untuk mengendalikan hawa nafsu. Ketika lapar dan dahaga melanda, kita harus menahan diri untuk tidak makan dan minum. Hal ini membantu kita untuk mengendalikan keinginan dan emosi kita.

  • Menerima ujian dengan sabar

    Puasa Asyura juga mengajarkan kita untuk menerima ujian dengan sabar. Rasa lapar dan dahaga yang kita alami selama berpuasa merupakan sebuah ujian dari Allah SWT. Dengan menjalankan puasa Asyura, kita belajar untuk menerima ujian tersebut dengan sabar dan ikhlas.

  • Menghargai nikmat Allah

    Setelah berpuasa selama seharian penuh, kita akan lebih menghargai nikmat Allah SWT, terutama nikmat makanan dan minuman. Hal ini membuat kita menjadi lebih bersyukur dan tidak menyia-nyiakan nikmat yang telah Allah SWT berikan.

Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat melatih kesabaran kita dalam berbagai aspek kehidupan. Kita belajar untuk menahan godaan, mengendalikan hawa nafsu, menerima ujian dengan sabar, dan menghargai nikmat Allah SWT. Semua ini merupakan bekal penting untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan bermakna.

Pembentuk karakter

Puasa Asyura tidak hanya memberikan manfaat duniawi, tetapi juga manfaat ukhrawi, salah satunya adalah sebagai pembentuk karakter. Puasa Asyura mengajarkan kita berbagai nilai luhur yang dapat membentuk karakter kita menjadi lebih baik.

  • Disiplin

    Puasa Asyura melatih kita untuk disiplin dalam menahan diri dari makan dan minum selama kurang lebih 14 jam. Disiplin ini tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan fisik, tetapi juga untuk kesehatan mental dan spiritual kita. Dengan berdisiplin, kita belajar untuk mengendalikan hawa nafsu dan keinginan kita.

  • Sabar

    Puasa Asyura juga melatih kita untuk sabar dalam menghadapi kesulitan. Rasa lapar dan dahaga yang kita alami selama berpuasa merupakan sebuah ujian dari Allah SWT. Dengan menjalankan puasa Asyura, kita belajar untuk menerima ujian tersebut dengan sabar dan ikhlas. Kesabaran ini sangat penting dalam menjalani kehidupan, karena kita pasti akan menghadapi berbagai macam ujian dan cobaan.

  • Ikhlas

    Puasa Asyura mengajarkan kita untuk ikhlas dalam beribadah. Kita menjalankan puasa Asyura bukan karena ingin mendapatkan pujian atau pengakuan dari orang lain, tetapi karena ingin mendapatkan ridha Allah SWT. Keikhlasan ini sangat penting dalam beribadah, karena menjadi penentu diterima atau tidaknya ibadah kita.

  • Syukur

    Setelah berpuasa selama seharian penuh, kita akan lebih menghargai nikmat Allah SWT, terutama nikmat makanan dan minuman. Hal ini membuat kita menjadi lebih bersyukur dan tidak menyia-nyiakan nikmat yang telah Allah SWT berikan. Rasa syukur ini sangat penting dalam kehidupan, karena membuat kita menjadi lebih bahagia dan lebih bersyukur.

Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat membentuk karakter kita menjadi lebih baik. Kita belajar untuk menjadi lebih disiplin, sabar, ikhlas, dan bersyukur. Karakter-karakter inilah yang akan membawa kita kepada kesuksesan di dunia dan akhirat.

Pengingat kematian

Puasa Asyura memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah sebagai pengingat kematian. Pengingat kematian ini sangat penting bagi kita, karena dapat membuat kita lebih sadar akan kehidupan dan mempersiapkan diri untuk kematian yang akan datang.

  • Kesadaran akan kefanaan

    Puasa Asyura mengingatkan kita bahwa hidup ini fana. Kita tidak tahu kapan ajal akan menjemput kita. Oleh karena itu, kita harus memanfaatkan waktu yang kita miliki untuk berbuat baik dan mempersiapkan diri untuk kehidupan setelah mati.

  • Meninggalkan maksiat

    Kesadaran akan kematian juga dapat membuat kita meninggalkan perbuatan maksiat. Kita tidak ingin meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk selalu berbuat baik dan menghindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

  • Bersedekah

    Puasa Asyura juga mengingatkan kita untuk bersedekah. Sedekah dapat menjadi bekal kita di akhirat. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk selalu bersedekah, meskipun hanya sedikit.

  • Memperbanyak ibadah

    Kesadaran akan kematian juga dapat membuat kita lebih rajin beribadah. Ibadah dapat menjadi jembatan kita menuju surga. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk selalu beribadah, baik yang wajib maupun yang sunnah.

Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat mengingat kematian dan mempersiapkan diri untuk kehidupan setelah mati. Marilah kita jadikan puasa Asyura sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal kebajikan, sehingga kita dapat meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah.

Penebus kesalahan

Puasa Asyura memiliki banyak manfaat, salah satunya adalah sebagai penebus kesalahan. Artinya, puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW, “Barang siapa berpuasa pada hari Asyura, maka Allah SWT akan menghapus dosa-dosanya setahun yang lalu.” (HR. Muslim).

  • Penghapus dosa kecil

    Puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kecil yang kita lakukan sehari-hari, seperti berbohong, ghibah, dan lalai dalam beribadah.

  • Penghapus dosa besar

    Selain dosa kecil, puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa besar, seperti zina, mencuri, dan membunuh. Namun, penghapusan dosa besar ini tidak serta merta menghapuskan hukumannya di dunia. Hukuman di dunia tetap harus dijalani sebagai bentuk penebus dosa.

  • Penghapus dosa yang disengaja

    Puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan dengan sengaja. Namun, penghapusan dosa ini hanya terjadi jika kita benar-benar bertaubat dan menyesali perbuatan dosa tersebut.

  • Penghapus dosa yang tidak disengaja

    Selain dosa yang disengaja, puasa Asyura juga dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan tanpa disengaja. Misalnya, dosa karena khilaf atau lupa.

Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat menebus kesalahan-kesalahan yang telah kita lakukan dan kembali fitrah, bersih dari dosa. Namun, perlu diingat bahwa penghapusan dosa melalui puasa Asyura hanya terjadi jika kita menjalankannya dengan ikhlas dan sesuai dengan tuntunan syariat. Selain itu, kita juga perlu memperbanyak doa dan istighfar selama menjalankan puasa Asyura, agar penghapusan dosa yang kita peroleh semakin besar.

Pembuka pintu surga

Salah satu manfaat puasa Asyura yang paling utama adalah sebagai pembuka pintu surga. Hal ini didasarkan pada sabda Rasulullah SAW, “Barang siapa berpuasa pada hari Asyura, maka Allah SWT akan membukakan untuknya pintu surga yang paling atas.” (HR. Tirmidzi).

  • Ampunan dosa

    Puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kita, baik yang kecil maupun yang besar. Dengan demikian, puasa Asyura dapat membuka pintu surga bagi kita karena kita telah diampuni dosa-dosa kita.

  • Peningkatan ketakwaan

    Puasa Asyura dapat meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Dengan meningkatnya ketakwaan, kita akan lebih dekat kepada Allah SWT dan lebih berhak untuk masuk surga.

  • Kemudahan dalam beramal baik

    Puasa Asyura dapat membuat kita lebih mudah dalam beramal baik. Ketika kita berpuasa, kita akan lebih fokus pada ibadah dan lebih mudah untuk menahan diri dari perbuatan dosa. Dengan demikian, puasa Asyura dapat membuka pintu surga bagi kita karena kita telah memperbanyak amal baik.

  • Perlindungan dari siksa neraka

    Puasa Asyura dapat melindungi kita dari siksa neraka. Hal ini karena puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kita dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Dengan demikian, puasa Asyura dapat membuka pintu surga bagi kita dan melindungi kita dari siksa neraka.

Dengan menjalankan puasa Asyura, kita dapat membuka pintu surga bagi diri kita sendiri. Marilah kita jadikan puasa Asyura sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal kebajikan, sehingga kita dapat meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah dan masuk surga yang paling atas.

Manfaat Puasa Asyura

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawaban mengenai manfaat puasa Asyura:

Pertanyaan 1: Apa saja manfaat puasa Asyura?

Manfaat puasa Asyura antara lain dapat menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, menyembuhkan penyakit, menolak bala, memberi keberkahan, melatih kesabaran, membentuk karakter, mengingatkan kematian, menebus kesalahan, dan membuka pintu surga.

Pertanyaan 2: Apakah puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa besar?

Ya, puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa besar, namun penghapusan dosa besar ini tidak serta merta menghapuskan hukumannya di dunia. Hukuman di dunia tetap harus dijalani sebagai bentuk penebus dosa.

Pertanyaan 3: Bagaimana puasa Asyura dapat meningkatkan ketakwaan?

Puasa Asyura dapat meningkatkan ketakwaan karena mengajarkan kita untuk menahan diri dari makan dan minum, serta dari segala perbuatan yang dapat membatalkan puasa. Pelatihan ini akan membuat kita lebih takut kepada Allah SWT dan lebih taat kepada perintah-Nya.

Pertanyaan 4: Apakah puasa Asyura dapat menyembuhkan penyakit?

Ya, puasa Asyura dipercaya dapat menyembuhkan penyakit karena dapat membantu mengeluarkan racun-racun dari dalam tubuh, melancarkan pencernaan, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Pertanyaan 5: Bagaimana puasa Asyura dapat menolak bala?

Puasa Asyura dipercaya dapat menolak bala karena dapat meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kita kepada Allah SWT. Dengan demikian, Allah SWT akan melindungi kita dari segala bentuk bahaya dan bencana.

Pertanyaan 6: Apa saja amalan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan manfaat puasa Asyura?

Untuk meningkatkan manfaat puasa Asyura, selain menjalankan puasa dengan ikhlas dan sesuai tuntunan syariat, kita juga dapat memperbanyak doa dan istighfar selama menjalankan puasa Asyura.

Demikianlah beberapa pertanyaan umum dan jawaban mengenai manfaat puasa Asyura. Semoga bermanfaat bagi kita semua.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang manfaat puasa Asyura, silakan simak artikel lengkap berikut ini.

Tips Mendapatkan Manfaat Puasa Asyura

Berikut adalah beberapa tips untuk mendapatkan manfaat puasa Asyura secara maksimal:

1. Niatkan dengan Ikhlas: Niatkan puasa Asyura karena Allah SWT, bukan karena ingin mendapatkan pujian atau pengakuan dari orang lain.

2. Jalankan Sesuai Syariat: Jalankan puasa Asyura sesuai dengan tuntunan syariat, yaitu menahan diri dari makan dan minum serta segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa.

3. Perbanyak Doa dan Istighfar: Perbanyak membaca doa dan istighfar selama menjalankan puasa Asyura, agar dosa-dosa kita diampuni dan pahala kita dilipatgandakan.

4. Bersedekah: Bersedekahlah kepada fakir miskin dan orang-orang yang membutuhkan, karena sedekah dapat menjadi bekal kita di akhirat.

5. Memperbanyak Ibadah: Perbanyaklah ibadah selama menjalankan puasa Asyura, baik yang wajib maupun yang sunnah, seperti shalat, membaca Al-Qur’an, dan zikir.

6. Menjaga Lisan dan Perbuatan: Jagalah lisan dan perbuatan kita selama menjalankan puasa Asyura, hindarilah berkata-kata kotor, berbohong, dan melakukan perbuatan dosa.

7. Berbuat Baik: Berbuat baiklah kepada sesama, seperti membantu orang lain, tersenyum, dan menyapa dengan ramah.

8. Introspeksi Diri: Lakukanlah introspeksi diri selama menjalankan puasa Asyura, renungkan kesalahan-kesalahan yang telah kita lakukan dan bertekadlah untuk memperbaikinya.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kita bisa mendapatkan manfaat puasa Asyura secara maksimal, yaitu menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, menyembuhkan penyakit, menolak bala, dan membuka pintu surga.

Dengan menjalankan puasa Asyura dengan baik, kita telah menutup pintu dosa dan membuka pintu surga. Marilah kita jadikan puasa Asyura sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal kebajikan, sehingga kita dapat meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah dan masuk surga yang paling atas.

Kesimpulan

Puasa Asyura memiliki banyak manfaat, di antaranya dapat menghapus dosa, meningkatkan ketakwaan, menyembuhkan penyakit, menolak bala, memberi keberkahan, melatih kesabaran, membentuk karakter, mengingatkan kematian, menebus kesalahan, dan membuka pintu surga. Manfaat-manfaat ini dapat kita peroleh jika kita menjalankan puasa Asyura dengan ikhlas dan sesuai dengan tuntunan syariat.

Beberapa poin penting yang saling berkaitan dalam pembahasan manfaat puasa Asyura adalah sebagai berikut:

  • Puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kita, baik yang kecil maupun yang besar, sehingga kita dapat kembali fitrah dan bersih dari dosa.
  • Puasa Asyura dapat meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT, sehingga kita akan lebih dekat kepada-Nya dan lebih berhak untuk masuk surga.
  • Puasa Asyura dapat menolak bala atau bencana, karena dapat meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kita kepada Allah SWT, sehingga Allah SWT akan melindungi kita dari segala bentuk bahaya dan bencana.

Dengan demikian, puasa Asyura merupakan ibadah yang sangat penting dan memiliki banyak manfaat. Marilah kita jadikan puasa Asyura sebagai momentum untuk memperbaiki diri dan memperbanyak amal kebajikan, sehingga kita dapat meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah dan masuk surga yang paling atas.



Artikel Terkait

Bagikan:

sisca

Halo, Perkenalkan nama saya Sisca. Saya adalah salah satu penulis profesional yang suka berbagi ilmu. Dengan Artikel, saya bisa berbagi dengan teman - teman. Semoga semua artikel yang telah saya buat bisa bermanfaat. Pastikan Follow www.birdsnbees.co.id ya.. Terimakasih..

Ikuti di Google News

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru