Nilai-nilai Sumpah Pemuda adalah landasan moral dan etika yang terkandung dalam ikrar yang dibacakan pada Kongres Pemuda II pada 28 Oktober 1928. Nilai-nilai luhur ini, seperti persatuan, nasionalisme, dan kemerdekaan, telah menjadi prinsip panduan bagi bangsa Indonesia selama beberapa dekade. Salah satu contohnya adalah perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajahan yang didasari oleh semangat persatuan dan cinta tanah air.
Nilai-nilai Sumpah Pemuda sangat relevan dan bermanfaat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai-nilai ini mengajarkan pentingnya persatuan dalam menghadapi tantangan, nasionalisme yang berlandaskan pada kecintaan terhadap bangsa dan tanah air, serta kemerdekaan yang harus diperjuangkan dan dipertahankan. Sumpah Pemuda juga memiliki peran penting dalam sejarah Indonesia, salah satunya adalah menjadi katalisator bagi gerakan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang nilai-nilai Sumpah Pemuda, mulai dari pengertian, sejarah, relevansi, dan implementasinya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Nilai-nilai Sumpah Pemuda
Nilai-nilai Sumpah Pemuda merupakan aspek esensial yang membentuk karakter dan jati diri bangsa Indonesia. Nilai-nilai ini menjadi landasan moral dan etika dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
- Persatuan
- Nasionalisme
- Kemerdekaan
- Keberagaman
- Toleransi
- Gotong royong
- Musyawarah
- Kekeluargaan
- Kemajuan
Nilai-nilai tersebut saling berkaitan dan membentuk satu kesatuan yang utuh. Persatuan menjadi prasyarat untuk membangun nasionalisme dan memperjuangkan kemerdekaan. Keberagaman dan toleransi menjadi kunci harmoni dalam kehidupan bermasyarakat. Gotong royong, musyawarah, dan kekeluargaan memperkuat rasa kebersamaan dan persaudaraan. Sementara itu, kemajuan menjadi tujuan bersama yang harus dicapai melalui kerja keras dan inovasi.
Persatuan
Persatuan merupakan nilai fundamental dalam Sumpah Pemuda. Ikrar “bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia” menegaskan komitmen untuk mempersatukan seluruh elemen bangsa, tanpa memandang perbedaan suku, agama, ras, dan golongan. Persatuan menjadi prasyarat untuk membangun bangsa yang kuat dan berdaulat.
Nilai persatuan dalam Sumpah Pemuda memiliki banyak wujud dalam kehidupan nyata. Salah satunya adalah semangat gotong royong yang telah menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Gotong royong mencerminkan kebersamaan dan kerja sama dalam menyelesaikan masalah atau mencapai tujuan bersama. Selain itu, musyawarah dan kekeluargaan juga menjadi mekanisme untuk menjaga persatuan dan harmoni dalam masyarakat.
Memahami hubungan antara persatuan dan nilai-nilai Sumpah Pemuda sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Persatuan menjadi kunci untuk menghadapi tantangan bersama, seperti kemiskinan, kesenjangan, dan ancaman dari luar. Selain itu, persatuan juga menjadi modal dasar untuk membangun masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermartabat.
Nasionalisme
Nasionalisme merupakan salah satu nilai dasar dalam Sumpah Pemuda. Nilai ini mengandung makna cinta tanah air dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Nasionalisme menjadi motivasi utama dalam perjuangan merebut dan mempertahankan kemerdekaan, serta membangun bangsa dan negara Indonesia.
-
Cinta Tanah Air
Cinta tanah air merupakan wujud kecintaan dan kesetiaan terhadap bangsa dan negara Indonesia. Hal ini tercermin dalam sikap rela berkorban, menjaga keutuhan wilayah, dan melestarikan budaya bangsa.
-
Kebanggaan Nasional
Kebanggaan nasional adalah perasaan bangga dan percaya diri sebagai bangsa Indonesia. Hal ini didasari oleh kesadaran akan sejarah perjuangan bangsa, keberagaman budaya, dan potensi yang dimiliki Indonesia.
-
Semangat Persatuan
Semangat persatuan merupakan konsekuensi logis dari nasionalisme. Rasa cinta tanah air dan kebanggaan nasional akan mendorong semangat untuk bersatu, bekerja sama, dan saling menghargai antar sesama warga negara Indonesia.
-
Kemauan Berkorban
Kemauan berkorban merupakan bentuk pengabdian tertinggi kepada bangsa dan negara. Hal ini dapat diwujudkan melalui berbagai cara, seperti bela negara, membayar pajak, dan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
Nilai-nilai nasionalisme yang terkandung dalam Sumpah Pemuda menjadi pedoman penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nasionalisme mendorong kita untuk selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi atau golongan. Nasionalisme juga menjadi motivasi untuk terus berjuang membangun Indonesia menjadi bangsa yang maju, adil, dan sejahtera.
Kemerdekaan
Kemerdekaan merupakan salah satu nilai luhur yang terkandung dalam Sumpah Pemuda. Nilai ini memiliki makna yang sangat mendalam, tidak hanya dalam konteks perjuangan meraih kemerdekaan Indonesia dari penjajahan, tetapi juga dalam kehidupan berbangsa dan bernegara setelah merdeka.
-
Kemerdekaan Politik
Kemerdekaan politik merupakan kebebasan suatu bangsa untuk menentukan nasibnya sendiri tanpa campur tangan pihak lain. Indonesia memproklamasikan kemerdekaan politiknya pada 17 Agustus 1945, setelah berjuang melawan penjajahan selama berabad-abad.
-
Kemerdekaan Ekonomi
Kemerdekaan ekonomi adalah kemampuan suatu bangsa untuk mengelola sumber daya alam dan ekonominya sendiri tanpa ketergantungan pada pihak lain. Indonesia berupaya mencapai kemerdekaan ekonomi melalui pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan peningkatan daya saing.
-
Kemerdekaan Budaya
Kemerdekaan budaya adalah kebebasan suatu bangsa untuk mengembangkan dan melestarikan budaya dan identitasnya sendiri. Indonesia memiliki kekayaan budaya yang beragam, yang harus terus dijaga dan dilestarikan sebagai identitas bangsa.
-
Kemerdekaan Berpendapat
Kemerdekaan berpendapat adalah kebebasan setiap warga negara untuk menyampaikan pendapat dan pikirannya tanpa rasa takut. Kebebasan ini sangat penting untuk perkembangan demokrasi dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan bangsa.
Nilai kemerdekaan yang terkandung dalam Sumpah Pemuda menjadi pengingat bagi setiap warga negara Indonesia untuk terus menjaga dan mengisi kemerdekaan dengan pembangunan dan kemajuan. Kemerdekaan tidak hanya dimaknai sebagai lepas dari penjajahan, tetapi juga sebagai tanggung jawab untuk terus berjuang mewujudkan masyarakat yang adil, sejahtera, dan bermartabat.
Keberagaman
Keberagaman merupakan salah satu pilar penting dalam nilai-nilai Sumpah Pemuda. Keberagaman yang dimaksud dalam konteks ini adalah keberagaman suku, agama, ras, dan budaya yang terdapat di Indonesia. Keberagaman ini menjadi salah satu faktor yang memperkaya khazanah budaya Indonesia dan memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
Nilai-nilai Sumpah Pemuda, seperti persatuan, nasionalisme, dan kemerdekaan, tidak dapat dipisahkan dari keberagaman yang ada di Indonesia. Persatuan menjadi kunci untuk menjaga keutuhan bangsa di tengah perbedaan yang ada. Nasionalisme tumbuh dari kesadaran akan keberagaman dan keinginan untuk membangun bangsa yang bersatu dan berdaulat. Sementara itu, kemerdekaan tidak hanya dimaknai sebagai lepas dari penjajahan, tetapi juga sebagai kebebasan untuk menghargai dan melestarikan keberagaman yang ada.
Dalam kehidupan nyata, keberagaman tercermin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia, seperti adat istiadat, bahasa daerah, kesenian, dan kuliner. Keberagaman ini menjadi potensi besar bagi Indonesia untuk menjadi bangsa yang kuat dan disegani di dunia. Dengan saling menghargai dan menghormati perbedaan, masyarakat Indonesia dapat hidup berdampingan secara harmonis dan bersama-sama membangun bangsa yang lebih maju.
Toleransi
Nilai-nilai Sumpah Pemuda merupakan pilar utama dalam membentuk karakter dan jati diri bangsa Indonesia. Salah satu nilai penting yang terkandung di dalamnya adalah toleransi. Toleransi menjadi komponen krusial dalam menjaga harmoni dan persatuan di tengah keberagaman masyarakat Indonesia.
Toleransi adalah sikap saling menghargai dan menghormati perbedaan yang ada dalam masyarakat, baik perbedaan suku, agama, ras, maupun budaya. Nilai ini menjadi dasar untuk menciptakan kehidupan bermasyarakat yang rukun dan damai. Dalam konteks Sumpah Pemuda, toleransi menjadi kunci untuk mewujudkan cita-cita persatuan dan kesatuan bangsa.
Contoh nyata toleransi dalam nilai-nilai Sumpah Pemuda dapat dilihat dari sikap masyarakat Indonesia yang saling menghormati tradisi dan kepercayaan masing-masing. Di Indonesia, terdapat ratusan suku bangsa dengan adat istiadat yang beragam. Namun, perbedaan tersebut tidak menjadi penghalang bagi masyarakat untuk hidup berdampingan secara harmonis. Toleransi juga tercermin dalam sikap saling menghargai antar pemeluk agama yang berbeda. Indonesia dikenal sebagai negara dengan penduduk yang menganut agama yang beragam, mulai dari Islam, Kristen, Hindu, Budha, hingga Konghucu. Meskipun berbeda keyakinan, masyarakat Indonesia tetap hidup rukun dan saling menghormati.
Memahami hubungan antara toleransi dan nilai-nilai Sumpah Pemuda sangat penting untuk membangun masyarakat Indonesia yang maju dan beradab. Toleransi menjadi fondasi bagi terciptanya kehidupan sosial yang harmonis, di mana setiap warga negara merasa dihargai dan dihormati perbedaannya. Dengan menjunjung tinggi nilai toleransi, Indonesia dapat menjadi contoh bagi dunia tentang bagaimana keberagaman dapat menjadi kekuatan untuk membangun bangsa yang kuat dan bersatu.
Gotong Royong
Nilai gotong royong merupakan salah satu nilai penting yang terkandung dalam Sumpah Pemuda. Gotong royong adalah semangat bekerja sama dan tolong-menolong yang telah menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Nilai ini menjadi landasan bagi terciptanya masyarakat yang harmonis dan saling mendukung.
-
Kerja Sama
Gotong royong mewujudkan semangat kerja sama antar anggota masyarakat. Dalam gotong royong, setiap individu berkontribusi sesuai dengan kemampuannya untuk mencapai tujuan bersama. Contohnya, kerja bakti membersihkan lingkungan atau membangun fasilitas umum secara bersama-sama.
-
Tolong-Menolong
Nilai gotong royong juga tercermin dari sikap tolong-menolong antar sesama. Masyarakat Indonesia selalu siap membantu mereka yang membutuhkan, baik dalam bentuk materi maupun non-materi. Contohnya, membantu tetangga yang terkena musibah atau memberikan donasi kepada korban bencana alam.
-
Musyawarah
Gotong royong tidak dapat dipisahkan dari nilai musyawarah. Sebelum melakukan suatu tindakan, masyarakat Indonesia biasanya melakukan musyawarah untuk mencapai mufakat bersama. Musyawarah menjadi mekanisme untuk mencari solusi terbaik yang dapat diterima oleh semua pihak.
-
Kekeluargaan
Nilai gotong royong juga memperkuat rasa kekeluargaan dalam masyarakat. Masyarakat Indonesia hidup berdampingan dengan semangat kekeluargaan, saling menjaga, dan membantu dalam suka maupun duka. Rasa kekeluargaan ini menjadi perekat yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Nilai-nilai gotong royong yang terkandung dalam Sumpah Pemuda menjadi pedoman penting dalam kehidupan bermasyarakat di Indonesia. Gotong royong tidak hanya menjadi ciri khas budaya Indonesia, tetapi juga menjadi kekuatan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan. Dengan menjunjung tinggi nilai gotong royong, masyarakat Indonesia dapat bahu-membahu membangun bangsa yang maju, adil, dan sejahtera.
Musyawarah
Musyawarah merupakan salah satu nilai penting yang terkandung dalam Sumpah Pemuda. Musyawarah adalah proses pengambilan keputusan bersama melalui diskusi dan pertukaran pendapat. Nilai ini menjadi dasar bagi terciptanya masyarakat yang demokratis dan berkeadilan.
-
Prinsip Mufakat
Musyawarah dalam konteks nilai-nilai Sumpah Pemuda menjunjung tinggi prinsip mufakat, yaitu mencapai keputusan yang disetujui oleh semua pihak yang terlibat. Prinsip ini mengharuskan adanya keterbukaan, saling menghormati, dan kompromi dalam proses pengambilan keputusan.
-
Keterlibatan Aktif
Musyawarah mengharuskan keterlibatan aktif dari seluruh pihak yang berkepentingan. Setiap orang berhak menyampaikan pendapat dan aspirasinya, sehingga keputusan yang diambil dapat mengakomodasi kepentingan bersama.
-
Mencari Solusi Terbaik
Tujuan utama musyawarah adalah mencari solusi terbaik yang dapat diterima oleh semua pihak. Dalam proses ini, perbedaan pendapat dan perspektif justru dipandang sebagai kekayaan yang dapat memperkaya pengambilan keputusan.
-
Membangun Konsensus
Melalui musyawarah, diharapkan dapat terbangun konsensus di antara para peserta. Konsensus ini menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang legitimate dan dapat dilaksanakan secara efektif.
Nilai-nilai musyawarah dalam Sumpah Pemuda sangat relevan dengan kehidupan berbangsa dan bernegara Indonesia. Musyawarah menjadi mekanisme untuk menyelesaikan masalah, mengambil keputusan, dan membangun konsensus dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari politik, ekonomi, hingga sosial budaya. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai musyawarah, Indonesia dapat menjadi bangsa yang demokratis, adil, dan sejahtera.
Kekeluargaan
Kekeluargaan merupakan salah satu nilai luhur yang terkandung dalam Sumpah Pemuda. Nilai ini menanamkan rasa persaudaraan, kebersamaan, dan saling tolong-menolong antar sesama warga negara Indonesia. Kekeluargaan menjadi perekat yang memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa, sekaligus menjadi landasan bagi terciptanya masyarakat yang harmonis dan sejahtera.
Nilai kekeluargaan dalam Sumpah Pemuda memiliki hubungan yang erat dengan nilai-nilai lainnya, seperti persatuan, nasionalisme, dan kemerdekaan. Persatuan tidak dapat terwujud tanpa adanya rasa kekeluargaan antar sesama warga negara. Nasionalisme tumbuh dari kesadaran akan kebersamaan sebagai bagian dari keluarga besar bangsa Indonesia. Sementara itu, kemerdekaan tidak hanya dimaknai sebagai lepas dari penjajahan, tetapi juga sebagai kebebasan untuk hidup berdampingan dalam semangat kekeluargaan.
Dalam kehidupan nyata, nilai kekeluargaan tercermin dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Gotong royong, musyawarah, dan kerja sama menjadi wujud nyata dari semangat kekeluargaan. Masyarakat Indonesia selalu siap membantu tetangga atau saudara yang membutuhkan, baik dalam bentuk materi maupun non-materi. Tradisi kekeluargaan juga terlihat dalam acara-acara adat, keagamaan, dan sosial yang melibatkan seluruh anggota masyarakat.
Memahami hubungan antara kekeluargaan dan nilai-nilai Sumpah Pemuda sangat penting dalam membangun masyarakat Indonesia yang maju dan beradab. Kekeluargaan menjadi kekuatan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan, mulai dari bencana alam hingga krisis ekonomi. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan, masyarakat Indonesia dapat bahu-membahu membangun bangsa yang adil, sejahtera, dan harmonis.
Kemajuan
Nilai-nilai Sumpah Pemuda tidak hanya terbatas pada semangat persatuan, nasionalisme, dan kemerdekaan. Sumpah Pemuda juga mengandung nilai kemajuan, yang menjadi cita-cita bersama untuk membangun bangsa Indonesia yang lebih baik.
-
Inovasi
Nilai kemajuan mendorong inovasi dan kreativitas dalam berbagai bidang kehidupan. Masyarakat Indonesia harus terus berinovasi dalam ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya untuk kemajuan bangsa.
-
Pendidikan
Pendidikan menjadi kunci kemajuan bangsa. Pengembangan sumber daya manusia melalui pendidikan yang berkualitas akan mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi tantangan dan membangun masa depan yang lebih baik.
-
Pertumbuhan Ekonomi
Kemajuan ekonomi sangat penting untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. Pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan akan menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
-
Keadilan Sosial
Nilai kemajuan tidak hanya diukur dari aspek materi, tetapi juga keadilan sosial. Kemajuan yang sejati harus membawa manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa diskriminasi dan kesenjangan sosial.
Kemajuan yang didasarkan pada nilai-nilai Sumpah Pemuda akan membawa Indonesia menjadi bangsa yang maju, adil, dan sejahtera. Semangat persatuan dan nasionalisme menjadi modal sosial yang kuat untuk membangun kemajuan bersama. Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai ini, masyarakat Indonesia dapat bahu-membahu menciptakan masa depan yang lebih baik bagi bangsa dan negara.
Tanya Jawab Nilai-Nilai Sumpah Pemuda
Bagian ini berisi tanya jawab untuk mengantisipasi pertanyaan atau memberikan penjelasan lebih lanjut terkait nilai-nilai Sumpah Pemuda.
Pertanyaan 1: Apa saja nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Sumpah Pemuda?
Jawaban: Nilai-nilai dasar dalam Sumpah Pemuda meliputi persatuan, nasionalisme, kemerdekaan, keberagaman, toleransi, gotong royong, musyawarah, kekeluargaan, dan kemajuan.
Pertanyaan 2: Mengapa nilai persatuan menjadi penting bagi bangsa Indonesia?
Jawaban: Persatuan merupakan kunci dalam membangun bangsa yang kuat dan bersatu. Dengan bersatu, masyarakat Indonesia dapat menghadapi tantangan bersama dan mencapai kemajuan bersama.
Pertanyaan 3: Bagaimana nilai nasionalisme dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari?
Jawaban: Nasionalisme dapat diwujudkan melalui sikap cinta tanah air, bangga menjadi bangsa Indonesia, dan selalu mengutamakan kepentingan bangsa dan negara.
Pertanyaan 4: Apa hubungan antara nilai kemerdekaan dan kemajuan bangsa?
Jawaban: Kemerdekaan bukan hanya lepas dari penjajahan, tetapi juga kebebasan untuk membangun bangsa yang maju dan sejahtera.
Pertanyaan 5: Bagaimana nilai keberagaman dapat memperkaya bangsa Indonesia?
Jawaban: Keberagaman budaya, suku, dan agama di Indonesia menjadi kekayaan yang dapat memperkuat persatuan dan memperkaya khazanah budaya bangsa.
Pertanyaan 6: Mengapa nilai gotong royong penting dalam masyarakat Indonesia?
Jawaban: Gotong royong merupakan ciri khas masyarakat Indonesia yang memperkuat kerja sama, tolong-menolong, dan rasa kekeluargaan antar anggota masyarakat.
Tanya jawab di atas memberikan beberapa pemahaman dasar tentang nilai-nilai Sumpah Pemuda. Namun, untuk menggali lebih dalam tentang implementasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, mari kita lanjutkan pembahasan pada bagian selanjutnya.
Tips Mengimplementasikan Nilai-Nilai Sumpah Pemuda
Bagian ini menyajikan beberapa tips praktis untuk mengimplementasikan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam kehidupan sehari-hari.
Tip 1: Bersikap Toleran dan Menghargai Perbedaan
Hargai keberagaman suku, agama, ras, dan budaya yang ada di Indonesia. Hindari diskriminasi dan ujaran kebencian.
Tip 2: Utamakan Musyawarah dan Mufakat
Dalam mengambil keputusan, libatkan semua pihak yang berkepentingan. Cari solusi yang terbaik dan dapat diterima oleh semua pihak.
Tip 3: Tumbuhkan Semangat Gotong Royong
Kerja sama dan tolong-menolong antar sesama warga negara Indonesia. Berpartisipasilah dalam kegiatan sosial dan bantu mereka yang membutuhkan.
Tip 4: Tingkatkan Rasa Nasionalisme
Cintai tanah air Indonesia dan bangga menjadi bangsa Indonesia. Hormati simbol-simbol negara dan patuhi peraturan yang berlaku.
Tip 5: Junjung Tinggi Keadilan dan Persamaan
Perlakukan semua orang dengan adil dan setara. Berikan kesempatan yang sama bagi setiap warga negara untuk berkembang dan berkontribusi pada bangsa.
Tip 6: Terus Berinovasi dan Maju
Dorong inovasi dan kreativitas dalam berbagai bidang. Dukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kembangkan sumber daya manusia Indonesia.
Tip 7: Jaga Persatuan dan Kesatuan
Hindari perpecahan dan konflik yang dapat merusak persatuan bangsa. Utamakan kepentingan bersama dan bekerja sama membangun bangsa yang kuat dan berjaya.
Tip 8: Lestarikan Budaya dan Tradisi
Jaga dan lestarikan budaya dan tradisi Indonesia yang kaya. Apresiasi warisan budaya bangsa dan terus kembangkan untuk generasi mendatang.
Dengan mengimplementasikan tips-tips ini, kita dapat mewujudkan nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam kehidupan nyata dan berkontribusi pada kemajuan bangsa Indonesia yang lebih baik.
Pada bagian selanjutnya, kita akan membahas peran penting nilai-nilai Sumpah Pemuda dalam menghadapi tantangan bangsa di masa kini dan masa depan.
Kesimpulan
Nilai-nilai Sumpah Pemuda merupakan pilar fundamental yang membentuk karakter dan jati diri bangsa Indonesia. Nilai-nilai ini mencakup persatuan, nasionalisme, kemerdekaan, keberagaman, toleransi, gotong royong, musyawarah, kekeluargaan, dan kemajuan. Nilai-nilai tersebut saling berkaitan dan membentuk satu kesatuan yang utuh, yang menjadi landasan bagi masyarakat Indonesia dalam membangun bangsa yang kuat, adil, dan sejahtera.
Dalam menghadapi tantangan di masa kini dan masa depan, nilai-nilai Sumpah Pemuda menjadi pegangan yang sangat penting. Persatuan dan kesatuan menjadi kunci dalam mengatasi berbagai perbedaan dan konflik yang dapat memecah belah bangsa. Nasionalisme dan cinta tanah air harus terus ditumbuhkan untuk memperkuat rasa memiliki dan tanggung jawab terhadap bangsa Indonesia. Kemajuan dan inovasi menjadi hal yang tidak dapat diabaikan untuk membangun bangsa yang kompetitif dan mampu bersaing di kancah global.
Dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Sumpah Pemuda, bangsa Indonesia dapat terus melangkah maju, mengatasi tantangan, dan mewujudkan cita-cita para pendiri bangsa. Nilai-nilai ini akan terus menjadi pedoman bagi setiap warga negara Indonesia dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi bangsa dan negara.
