Poster Hari Anak Nasional: Ekspresikan Kreativitas dan Rayakan Hak Anak

sisca


Poster Hari Anak Nasional: Ekspresikan Kreativitas dan Rayakan Hak Anak

Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli, mengajak anak-anak untuk berpartisipasi dalam lomba poster dengan tema “Hak Anak”. Lomba ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk meningkatkan kesadaran tentang hak-hak anak.

Lomba poster ini terbuka untuk anak-anak usia 6-12 tahun. Anak-anak dapat membuat poster dengan menggunakan berbagai bahan dan teknik, seperti cat air, krayon, pensil warna, atau bahan-bahan daur ulang. Poster harus memuat gambar dan tulisan yang menggambarkan hak-hak anak, seperti hak untuk bermain, hak untuk belajar, hak untuk mendapatkan perlindungan, dan hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat.

Dengan adanya lomba poster ini, diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran anak-anak tentang hak-hak mereka dan juga dapat meningkatkan kreativitas mereka. Yuk, segera daftarkan anak-anak Anda untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan menangkan hadiah menarik!

poster hari anak nasional

Kreativitas anak, rayakan hak anak.

  • Lomba poster anak usia 6-12 tahun.
  • Tema “Hak Anak”.
  • Gambar dan tulisan tentang hak anak.
  • Bahan bebas, cat air, krayon, pensil.
  • Daur ulang, kreativitas tanpa batas.
  • Hak bermain, belajar, perlindungan.
  • Partisipasi anak dalam masyarakat.
  • Kesadaran hak anak, tumbuh sejak dini.
  • Hadiah menarik, apresiasi kreativitas.

Ayo, segera daftarkan anak-anak Anda untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan menangkan hadiah menarik!

Lomba poster anak usia 6-12 tahun.

Lomba poster anak usia 6-12 tahun ini diadakan dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli. Lomba ini bertujuan untuk memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk meningkatkan kesadaran tentang hak-hak anak.

Anak-anak dapat membuat poster dengan menggunakan berbagai bahan dan teknik, seperti cat air, krayon, pensil warna, atau bahan-bahan daur ulang. Poster harus memuat gambar dan tulisan yang menggambarkan hak-hak anak, seperti hak untuk bermain, hak untuk belajar, hak untuk mendapatkan perlindungan, dan hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat.

Untuk mengikuti lomba ini, anak-anak dapat mengirimkan poster mereka ke panitia lomba. Panitia lomba akan menilai poster-poster yang masuk dan memilih poster terbaik sebagai pemenang. Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah menarik, seperti piala, sertifikat, dan uang tunai.

Lomba poster anak usia 6-12 tahun ini merupakan kesempatan yang baik bagi anak-anak untuk menunjukkan kreativitas mereka dan untuk belajar tentang hak-hak mereka. Ayo, segera daftarkan anak-anak Anda untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan menangkan hadiah menarik!

Jangan lupa untuk selalu mendukung kreativitas anak-anak dan memberikan mereka ruang untuk mengekspresikan diri mereka. Dengan begitu, anak-anak dapat tumbuh menjadi pribadi yang kreatif dan percaya diri.

Tema “Hak Anak”.

Tema “Hak Anak” dipilih untuk lomba poster Hari Anak Nasional tahun ini karena bertujuan untuk meningkatkan kesadaran anak-anak tentang hak-hak mereka dan juga untuk mendorong anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dalam memperjuangkan hak-hak mereka.

  • Hak untuk bermain

    Hak untuk bermain adalah hak anak untuk menikmati waktu luang mereka dan untuk terlibat dalam kegiatan bermain yang sesuai dengan usia dan minat mereka. Bermain sangat penting bagi perkembangan anak-anak, baik secara fisik, mental, maupun sosial.

  • Hak untuk belajar

    Hak untuk belajar adalah hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan terjangkau. Pendidikan sangat penting bagi anak-anak untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk hidup mandiri dan berkontribusi kepada masyarakat.

  • Hak untuk mendapatkan perlindungan

    Hak untuk mendapatkan perlindungan adalah hak anak untuk dilindungi dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran. Anak-anak berhak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan mendukung.

  • Hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat

    Hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat adalah hak anak untuk didengarkan pendapatnya dan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka. Anak-anak berhak untuk mengekspresikan pendapat mereka secara bebas dan untuk berkumpul secara damai.

Itulah beberapa hak anak yang dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak dalam membuat poster untuk lomba poster Hari Anak Nasional. Dengan mengangkat tema “Hak Anak”, lomba poster ini diharapkan dapat memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk belajar tentang hak-hak mereka.

Gambar dan tulisan tentang hak anak.

Dalam poster yang dibuat untuk lomba poster Hari Anak Nasional, anak-anak dapat menggambarkan hak-hak anak melalui gambar dan tulisan. Gambar yang dibuat dapat berupa ilustrasi tentang anak-anak yang sedang bermain, belajar, mendapatkan perlindungan, atau berpartisipasi dalam masyarakat. Sedangkan tulisan yang dibuat dapat berupa slogan, puisi, atau cerita pendek tentang hak-hak anak.

Dalam membuat gambar dan tulisan tentang hak anak, anak-anak dapat menggunakan kreativitas mereka untuk mengekspresikan ide-ide mereka. Anak-anak dapat menggunakan berbagai warna, bentuk, dan simbol untuk membuat gambar yang menarik dan mudah dipahami. Sedangkan untuk tulisan, anak-anak dapat menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh anak-anak seusianya.

Berikut adalah beberapa contoh gambar dan tulisan tentang hak anak yang dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak dalam membuat poster untuk lomba poster Hari Anak Nasional:

  • Gambar anak-anak yang sedang bermain dengan riang gembira, disertai tulisan “Hak untuk bermain adalah hak anak”.
  • Gambar anak-anak yang sedang belajar di sekolah, disertai tulisan “Hak untuk belajar adalah hak anak”.
  • Gambar anak-anak yang sedang dilindungi oleh orang tua atau guru mereka, disertai tulisan “Hak untuk mendapatkan perlindungan adalah hak anak”.
  • Gambar anak-anak yang sedang berdiskusi atau menyampaikan pendapat mereka, disertai tulisan “Hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat adalah hak anak”.

Dengan membuat gambar dan tulisan tentang hak anak, anak-anak dapat belajar tentang hak-hak mereka dan juga dapat mengekspresikan kreativitas mereka. Selain itu, poster-poster yang dibuat oleh anak-anak juga dapat menjadi media untuk menyebarkan kesadaran tentang hak-hak anak kepada masyarakat luas.

Jadi, jangan ragu untuk mengajak anak-anak Anda untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan mengekspresikan kreativitas mereka dalam memperjuangkan hak-hak anak.

Bahan bebas, cat air, krayon, pensil.

Dalam lomba poster Hari Anak Nasional, anak-anak bebas menggunakan bahan apa saja untuk membuat poster mereka. Namun, ada beberapa bahan yang umum digunakan oleh anak-anak, yaitu cat air, krayon, dan pensil.

  • Cat air

    Cat air adalah jenis cat yang mudah digunakan oleh anak-anak. Cat air dapat digunakan untuk membuat gambar dengan warna-warna yang cerah dan transparan. Selain itu, cat air juga mudah dibersihkan.

  • Krayon

    Krayon adalah jenis alat gambar yang terbuat dari lilin dan minyak. Krayon mudah digunakan oleh anak-anak dan dapat menghasilkan warna-warna yang cerah dan tebal. Namun, krayon tidak dapat digunakan untuk membuat gambar dengan detail yang halus.

  • Pensil

    Pensil adalah jenis alat gambar yang terbuat dari grafit. Pensil dapat digunakan untuk membuat gambar dengan detail yang halus dan garis-garis yang tajam. Namun, pensil tidak dapat menghasilkan warna-warna yang cerah seperti cat air dan krayon.

  • Bahan-bahan lainnya

    Selain cat air, krayon, dan pensil, anak-anak juga dapat menggunakan bahan-bahan lainnya untuk membuat poster, seperti kertas warna, kertas karton, kain, dan bahan-bahan daur ulang. Anak-anak dapat menggunakan kreativitas mereka untuk membuat poster yang unik dan menarik menggunakan berbagai macam bahan.

Jadi, jangan batasi kreativitas anak-anak Anda dalam memilih bahan untuk membuat poster. Berikan mereka kebebasan untuk menggunakan bahan-bahan yang mereka sukai dan biarkan mereka mengekspresikan kreativitas mereka sepenuhnya.

Daur ulang, kreativitas tanpa batas.

Dalam lomba poster Hari Anak Nasional, anak-anak tidak hanya dapat menggunakan bahan-bahan baru untuk membuat poster mereka, tetapi mereka juga dapat menggunakan bahan-bahan daur ulang. Bahan-bahan daur ulang dapat menjadi media yang tepat bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka tanpa batas.

Anak-anak dapat menggunakan berbagai macam bahan daur ulang untuk membuat poster, seperti kardus bekas, botol plastik, kaleng bekas, koran bekas, dan majalah bekas. Anak-anak dapat memotong, menempel, dan menggambar pada bahan-bahan daur ulang tersebut untuk membuat poster yang unik dan menarik.

Dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang, anak-anak tidak hanya dapat mengekspresikan kreativitas mereka, tetapi mereka juga dapat belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan. Anak-anak dapat belajar bahwa sampah tidak selalu harus dibuang, tetapi dapat dimanfaatkan kembali menjadi sesuatu yang bermanfaat, seperti poster.

Berikut adalah beberapa contoh poster yang dibuat oleh anak-anak menggunakan bahan-bahan daur ulang:

  • Poster yang terbuat dari kardus bekas, dengan gambar anak-anak yang sedang bermain di taman.
  • Poster yang terbuat dari botol plastik bekas, dengan gambar anak-anak yang sedang belajar di sekolah.
  • Poster yang terbuat dari kaleng bekas, dengan gambar anak-anak yang sedang dilindungi oleh orang tua atau guru mereka.
  • Poster yang terbuat dari koran bekas, dengan gambar anak-anak yang sedang berdiskusi atau menyampaikan pendapat mereka.

Dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang, anak-anak dapat membuat poster yang tidak hanya menarik, tetapi juga memiliki nilai edukatif. Jadi, jangan ragu untuk mengajak anak-anak Anda untuk menggunakan bahan-bahan daur ulang dalam membuat poster untuk lomba poster Hari Anak Nasional.

Dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang, anak-anak dapat belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan dan juga dapat mengekspresikan kreativitas mereka tanpa batas.

Hak bermain, belajar, perlindungan.

Dalam poster yang dibuat untuk lomba poster Hari Anak Nasional, anak-anak dapat menggambarkan hak-hak anak, seperti hak untuk bermain, belajar, dan mendapatkan perlindungan. Hak-hak anak ini sangat penting untuk tumbuh kembang anak-anak secara optimal.

  • Hak untuk bermain

    Hak untuk bermain adalah hak anak untuk menikmati waktu luang mereka dan untuk terlibat dalam kegiatan bermain yang sesuai dengan usia dan minat mereka. Bermain sangat penting bagi perkembangan anak-anak, baik secara fisik, mental, maupun sosial. Melalui bermain, anak-anak dapat belajar tentang diri mereka sendiri, tentang lingkungan mereka, dan tentang bagaimana berinteraksi dengan orang lain.

  • Hak untuk belajar

    Hak untuk belajar adalah hak anak untuk mendapatkan pendidikan yang berkualitas dan terjangkau. Pendidikan sangat penting bagi anak-anak untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk hidup mandiri dan berkontribusi kepada masyarakat. Pendidikan juga dapat membantu anak-anak untuk menyadari hak-hak mereka dan untuk memperjuangkan hak-hak tersebut.

  • Hak untuk mendapatkan perlindungan

    Hak untuk mendapatkan perlindungan adalah hak anak untuk dilindungi dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran. Anak-anak berhak untuk tumbuh dan berkembang dalam lingkungan yang aman dan mendukung. Orang tua, guru, dan masyarakat memiliki tanggung jawab untuk melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran.

Itulah beberapa hak anak yang dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak dalam membuat poster untuk lomba poster Hari Anak Nasional. Dengan mengangkat tema “Hak Anak”, lomba poster ini diharapkan dapat memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk belajar tentang hak-hak mereka.

Partisipasi anak dalam masyarakat.

Selain hak untuk bermain, belajar, dan mendapatkan perlindungan, anak-anak juga memiliki hak untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Hak ini berarti bahwa anak-anak berhak untuk didengarkan pendapatnya dan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka.

  • Hak untuk didengarkan pendapatnya

    Hak untuk didengarkan pendapatnya adalah hak anak untuk mengungkapkan pendapat mereka secara bebas dan untuk didengarkan oleh orang dewasa. Anak-anak berhak untuk menyampaikan pendapat mereka tentang berbagai hal, seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan kebijakan publik. Orang dewasa harus menghormati pendapat anak-anak dan mempertimbangkan pendapat tersebut dalam pengambilan keputusan.

  • Hak untuk terlibat dalam pengambilan keputusan

    Hak untuk terlibat dalam pengambilan keputusan adalah hak anak untuk terlibat dalam proses pengambilan keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka. Anak-anak dapat terlibat dalam pengambilan keputusan di keluarga, di sekolah, di masyarakat, dan di tingkat nasional. Keterlibatan anak-anak dalam pengambilan keputusan dapat membantu untuk memastikan bahwa keputusan tersebut mempertimbangkan kepentingan anak-anak dan bahwa hak-hak anak-anak terlindungi.

Itulah beberapa hak anak yang dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak dalam membuat poster untuk lomba poster Hari Anak Nasional. Dengan mengangkat tema “Hak Anak”, lomba poster ini diharapkan dapat memberikan wadah bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk belajar tentang hak-hak mereka.

Kesadaran hak anak, tumbuh sejak dini.

Menumbuhkan kesadaran tentang hak-hak anak sejak dini sangat penting untuk memastikan bahwa anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Anak-anak yang menyadari hak-hak mereka akan lebih mampu untuk melindungi diri mereka sendiri dari kekerasan, eksploitasi, dan penelantaran. Mereka juga akan lebih mampu untuk menuntut hak-hak mereka dan untuk berpartisipasi dalam masyarakat.

  • Mengenalkan hak-hak anak sejak dini

    Orang tua dan guru dapat mengenalkan hak-hak anak kepada anak-anak sejak dini melalui berbagai cara, seperti membaca buku tentang hak-hak anak, menonton film tentang hak-hak anak, atau bermain game tentang hak-hak anak. Anak-anak juga dapat belajar tentang hak-hak mereka di sekolah, melalui pelajaran pendidikan kewarganegaraan atau pendidikan sosial.

  • Memberikan contoh yang baik

    Orang tua dan guru dapat memberikan contoh yang baik kepada anak-anak dengan menghormati hak-hak anak. Misalnya, orang tua dapat mendengarkan pendapat anak-anak mereka dan mempertimbangkan pendapat tersebut dalam pengambilan keputusan keluarga. Guru dapat menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung, di mana anak-anak merasa nyaman untuk mengekspresikan pendapat mereka dan untuk berpartisipasi dalam kegiatan sekolah.

  • Mendukung anak-anak untuk memperjuangkan hak-hak mereka

    Orang tua dan guru dapat mendukung anak-anak untuk memperjuangkan hak-hak mereka dengan cara memberikan mereka informasi tentang hak-hak anak, dengan membantu mereka untuk mengembangkan keterampilan yang mereka butuhkan untuk memperjuangkan hak-hak mereka, dan dengan mendukung mereka ketika mereka menghadapi tantangan dalam memperjuangkan hak-hak mereka.

Dengan menumbuhkan kesadaran tentang hak-hak anak sejak dini, kita dapat membantu anak-anak untuk tumbuh menjadi individu yang percaya diri, mandiri, dan mampu memperjuangkan hak-hak mereka.

Hadiah menarik, apresiasi kreativitas.

Dalam rangka lomba poster Hari Anak Nasional, panitia telah menyiapkan hadiah menarik untuk para pemenang. Hadiah-hadiah tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas anak-anak dalam membuat poster tentang hak-hak anak.

Hadiah-hadiah yang akan diberikan kepada para pemenang lomba poster Hari Anak Nasional antara lain:

  • Juara 1: Piala, sertifikat, dan uang tunai sebesar Rp. 1.000.000
  • Juara 2: Piala, sertifikat, dan uang tunai sebesar Rp. 750.000
  • Juara 3: Piala, sertifikat, dan uang tunai sebesar Rp. 500.000
  • Juara Harapan 1: Piala, sertifikat, dan uang tunai sebesar Rp. 250.000
  • Juara Harapan 2: Piala, sertifikat, dan uang tunai sebesar Rp. 150.000

Selain itu, panitia juga akan memberikan hadiah hiburan kepada seluruh peserta lomba poster Hari Anak Nasional. Hadiah hiburan tersebut berupa buku-buku tentang hak-hak anak, alat-alat tulis, dan mainan edukatif.

Dengan adanya hadiah-hadiah menarik tersebut, diharapkan anak-anak akan semakin termotivasi untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan untuk mengekspresikan kreativitas mereka dalam memperjuangkan hak-hak anak.

Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan menangkan hadiah-hadiah menarik!

FAQ

Hai anak-anak! Punya pertanyaan tentang lomba poster Hari Anak Nasional? Yuk, simak FAQ berikut ini!

Question 1: Apa tema lomba poster Hari Anak Nasional tahun ini?
Answer 1: Tema lomba poster Hari Anak Nasional tahun ini adalah “Hak Anak”.

Question 2: Siapa yang boleh mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional?
Answer 2: Lomba poster Hari Anak Nasional terbuka untuk anak-anak usia 6-12 tahun.

Question 3: Apa saja bahan yang boleh digunakan untuk membuat poster?
Answer 3: Anak-anak bebas menggunakan bahan apa saja untuk membuat poster, seperti cat air, krayon, pensil, atau bahan-bahan daur ulang.

Question 4: Bagaimana cara mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional?
Answer 4: Anak-anak dapat mengirimkan poster mereka ke panitia lomba. Panitia lomba akan menilai poster-poster yang masuk dan memilih poster terbaik sebagai pemenang.

Question 5: Apa hadiah yang akan diberikan kepada para pemenang lomba poster Hari Anak Nasional?
Answer 5: Pemenang lomba poster Hari Anak Nasional akan mendapatkan hadiah menarik, seperti piala, sertifikat, dan uang tunai.

Question 6: Kapan batas akhir pengiriman poster?
Answer 6: Batas akhir pengiriman poster adalah tanggal 20 Juli 2023.

Question 7: Di mana pengumuman pemenang lomba poster Hari Anak Nasional akan disampaikan?
Answer 7: Pengumuman pemenang lomba poster Hari Anak Nasional akan disampaikan melalui website panitia lomba dan media sosial.

Closing Paragraph for FAQ:

Demikian FAQ tentang lomba poster Hari Anak Nasional. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anak-anak yang ingin mengikuti lomba. Jangan lupa untuk mengirimkan poster terbaik kalian sebelum batas akhir pengiriman poster!

Selain mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional, anak-anak juga dapat merayakan Hari Anak Nasional dengan berbagai kegiatan seru lainnya, seperti bermain bersama teman-teman, membaca buku, atau menonton film kesukaan.

Tips

Hai anak-anak! Ingin membuat poster yang menarik untuk lomba poster Hari Anak Nasional? Berikut ini ada beberapa tips untuk kalian:

Tip 1: Pilih tema poster yang menarik.

Pilihlah tema poster yang menarik dan sesuai dengan minat kalian. Misalnya, kalian bisa memilih tema tentang hak-hak anak, lingkungan hidup, atau persahabatan.

Tip 2: Gunakan warna-warna yang cerah.

Gunakan warna-warna yang cerah dan menarik pada poster kalian. Warna-warna cerah akan membuat poster kalian lebihが目立つ (mencolok).

Tip 3: Gambarlah dengan jelas dan rapi.

Gambarlah dengan jelas dan rapi agar pesan yang ingin kalian sampaikan melalui poster dapat tersampaikan dengan baik.

Tip 4: Tuliskan kata-kata yang singkat dan mudah dipahami.

Tuliskan kata-kata yang singkat dan mudah dipahami pada poster kalian. Hindari menggunakan kata-kata yang terlalu sulit atau berbelit-belit.

Closing Paragraph for Tips:

Itulah beberapa tips untuk membuat poster yang menarik untuk lomba poster Hari Anak Nasional. Semoga tips-tips ini bermanfaat bagi kalian. Jangan lupa untuk mengirimkan poster terbaik kalian sebelum batas akhir pengiriman poster!

Selamat berkreasi, anak-anak! Semoga poster kalian menang dalam lomba poster Hari Anak Nasional.

Conclusion

Demikian informasi tentang lomba poster Hari Anak Nasional. Lomba poster ini merupakan kesempatan yang baik bagi anak-anak untuk mengekspresikan kreativitas mereka dan untuk belajar tentang hak-hak mereka. Ayo, segera daftarkan diri kalian untuk mengikuti lomba poster Hari Anak Nasional dan menangkan hadiah-hadiah menarik!

Ingatlah, anak-anak adalah generasi penerus bangsa. Anak-anak memiliki hak untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Anak-anak juga memiliki hak untuk mengekspresikan pendapat mereka dan untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Mari kita bersama-sama melindungi hak-hak anak dan menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak untuk tumbuh dan berkembang.

Selamat Hari Anak Nasional untuk semua anak-anak Indonesia! Kalian adalah harapan dan masa depan bangsa.


Artikel Terkait

Bagikan:

sisca

Halo, Perkenalkan nama saya Sisca. Saya adalah salah satu penulis profesional yang suka berbagi ilmu. Dengan Artikel, saya bisa berbagi dengan teman - teman. Semoga semua artikel yang telah saya buat bisa bermanfaat. Pastikan Follow www.birdsnbees.co.id ya.. Terimakasih..

Ikuti di Google News

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru